Senin, 29 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Putra Netanyahu Hapus Postingan yang Sebut Kebakaran Yerusalem Terjadi akibat Ulah Aktivis Israel

Yair Netanyahu menulis cuitan di X bahwa aktivis sayap kiri Israel mungkin berada di balik kebakaran hebat yang terjadi di dekat Yerusalem.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Tangkapan layar YouTube Yair Netanyahu
KEBAKARAN DI ISRAEL - Tangkapan layar YouTube Yair Netanyahu diambil pada Minggu (13/4/2025) yang memperlihatkan putra PM Israel yaitu Yair Netanyahu dalam podcast bersama Gabe Groisman pada 12 Maret 2025. Yair Netanyahu menulis cuitan di X bahwa aktivis sayap kiri Israel mungkin berada di balik kebakaran hebat yang terjadi di dekat Yerusalem. 

Kebakaran juga menyebar ke Mevo Horon, sepanjang Jalan Burma menuju Beit Meir, Mesilat Zion, dan dekat sebuah pom bensin di Sha'ar Hagai.

Puluhan unit pemadam kebakaran lainnya juga ditugaskan untuk menangani kebakaran di berbagai wilayah lain di Israel secara bersamaan.

Puluhan orang dilaporkan terluka, meskipun tidak ada yang mengalami luka serius.

Sekitar 11.700 dunam (setara 2.900 hektare) lahan terbakar dalam kebakaran kali ini, menurut estimasi Rabu malam dari Keren Kayemeth LeIsrael — Jewish National Fund.

Taman Kanada, yang terletak dekat Latrun, dilaporkan hampir seluruhnya terbakar.

KEBAKARAN DI ISRAEL - Tangkap layar YouTube Times News pada 1 Mei 2025, memperlihatkan laporan kebakaran hutan di Israel. Otoritas Israel meminta bantuan internasional untuk memadamkan api, Palestina pun menawarkan bantuan.
KEBAKARAN DI ISRAEL - Tangkap layar YouTube Times News pada 1 Mei 2025, memperlihatkan laporan kebakaran hutan di Israel. Otoritas Israel meminta bantuan internasional untuk memadamkan api, Palestina pun menawarkan bantuan. (Tangkap layar YouTube Times News)

Dalam konferensi pers di komunitas Eshtaol yang telah dievakuasi, Komandan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Distrik Yerusalem, Shmulik Friedman, memperingatkan bahwa kebakaran ini mungkin menjadi yang terbesar dalam sejarah Israel.

Friedman menjelaskan bahwa kebakaran bermula di dekat Mesilat Zion, dekat Beit Shemesh, sekitar pukul 09.30 pagi, lalu cepat menyebar ke barat karena angin kencang sebelum akhirnya beralih ke arah timur.

"Terkait operasi kami, ini akan berlangsung cukup lama. Kami masih jauh dari kata berhasil mengendalikan kebakaran," ujarnya.

Ia juga memperingatkan bahwa situasi bisa memburuk, karena kecepatan angin diperkirakan meningkat hingga 90–100 kilometer per jam.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan