Jumat, 3 Oktober 2025

Paskah 2025

Sejarah Paskah: Makna dan Tradisi Unik di Seluruh Dunia

Temukan makna mendalam Paskah dan tradisi unik yang menyertainya di seluruh dunia.

Canva/Tribunnews
GRAFIS TELUR PASKAH. - Grafis Paskah yang dibuat di Canva Premium pada Sabtu (19/4/2025). Istilah "Easter" dalam bahasa Inggris kemungkinan besar berasal dari nama dewi Anglo-Saxon kuno, Eostre. 

TRIBUNNEWS.COM - Paskah atau Easter adalah salah satu perayaan paling suci dan penting dalam kalender umat Kristen di seluruh dunia.

Setiap tahun, Paskah dirayakan pada Minggu pertama setelah bulan purnama pasca-equinox musim semi.

Ini adalah momen yang menandai kebangkitan Yesus Kristus dari kematian, tiga hari setelah penyaliban-Nya di kayu salib.

Peristiwa ini bukan hanya sekadar sejarah, melainkan inti dari ajaran Kristen yang melambangkan kemenangan atas dosa dan janji kehidupan kekal.

Asal Usul Paskah: Dari Passover ke Kebangkitan

Dikutip dari Britannica, istilah "Easter" dalam bahasa Inggris kemungkinan besar berasal dari nama dewi Anglo-Saxon kuno, Eostre.

Istilah tersebut dihubungkan dengan musim semi dan kelahiran kembali.

Dalam banyak bahasa lainnya, seperti Prancis "Pâques", Italia "Pasqua", dan Spanyol "Pascua", istilah Paskah berakar dari kata Latin dan Yunani "Pascha".

Kata "Pascha" sendiri berasal dari perayaan Yahudi, yaitu Passover, yang memperingati keluarnya bangsa Israel dari perbudakan di Mesir.

Hal ini menunjukkan bahwa perayaan Paskah Kristen awalnya memang berkaitan erat dengan kalender Yahudi dan diadakan oleh komunitas Kristen sejak abad ke-2 Masehi.

Makna Paskah bagi Umat Kristen: Momen Refleksi dan Sukacita

Menurut History.com, Paskah adalah waktu yang penuh makna bagi umat Kristen, menjadi momen refleksi dan sukacita karena dianggap sebagai penggenapan janji Allah tentang penebusan dosa.

Kematian dan kebangkitan Yesus dianggap sebagai bukti kasih Tuhan yang tak terbatas, serta dasar bagi keyakinan akan pengampunan dosa dan kehidupan kekal.

Selama pekan suci sebelum Paskah, umat Kristen juga memperingati berbagai peristiwa penting, termasuk:

- Kamis Putih (Maundy Thursday): Memperingati Perjamuan Terakhir Yesus dengan para murid-Nya.

- Jumat Agung (Good Friday): Merayakan hari kematian Yesus di salib.

- Sabtu Suci (Holy Saturday): Masa sunyi antara kematian dan kebangkitan.

- Minggu Paskah (Easter Sunday): Menyambut kebangkitan Yesus dari kematian.

Simbol-Simbol Paskah: Dari Telur hingga Kelinci

Paskah juga dikenal dengan beragam simbol dan tradisi yang unik, beberapa di antaranya berasal dari budaya pra-Kristen dan kemudian diadopsi dalam perayaan Kristen.

Telur Paskah, sebagai contoh, melambangkan kelahiran baru dan kehidupan, sesuai dengan tema kebangkitan.

Di Eropa Timur, tradisi mengecat telur, sering kali berwarna merah sebagai simbol darah Kristus, telah ada sejak abad ke-13.

Sementara itu, kelinci Paskah atau Easter Bunny yang konon membawa dan menyembunyikan telur untuk ditemukan anak-anak, berasal dari mitos Jerman kuno.

Kelinci adalah simbol kesuburan dan kehidupan baru dalam banyak budaya pagan.

Berbagai kegiatan yang sering dilakukan selama Paskah di berbagai belahan dunia antara lain:

- Easter egg hunt: Mencari telur Paskah yang disembunyikan.

- Easter parade: Arak-arakan Paskah dengan pakaian khas musim semi.

- Kebaktian matahari terbit: Misa Paskah yang dilakukan saat fajar.

Perayaan Global Paskah: Lebih dari Sekadar Tradisi Kristen

Meskipun berasal dari tradisi Kristen, Paskah kini telah menjadi bagian dari budaya populer di banyak negara, termasuk di Amerika Serikat, Australia, dan sebagian negara Asia.

Di AS, misalnya, Gedung Putih secara rutin mengadakan acara Easter Egg Roll untuk anak-anak sejak abad ke-19.

Bagi sebagian orang yang bukan pemeluk Kristen, Paskah menjadi momen untuk refleksi kebersamaan keluarga dan perayaan kehidupan.

Sebagaimana ditulis oleh kolumnis The Times, Paskah dapat menjadi saat perenungan mendalam tentang pengampunan, harapan, dan kemanusiaan—tidak hanya untuk orang beriman, tetapi untuk semua orang.

Kapan Paskah Dirayakan: Tanggal yang Berubah-ubah

Tanggal Paskah berubah-ubah setiap tahun karena ditentukan berdasarkan perhitungan astronomis.

Rumus yang digunakan adalah Minggu pertama setelah bulan purnama pasca-equinox musim semi, sekitar 21 Maret.

Oleh karena itu, Paskah dapat jatuh antara 22 Maret hingga 25 April.

Dengan berbagai tradisi dan makna yang terkandung di dalamnya, Paskah tidak hanya menjadi saat untuk merayakan kebangkitan Kristus, tetapi juga menjadi momen universal untuk merenungkan tentang cinta, pengorbanan, dan harapan akan kehidupan yang lebih baik.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved