Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1137: Kryvyi Rih Dihantam Rudal Rusia, 18 Tewas Termasuk 9 Anak-Anak

Serangan di kampung halaman Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Jumat (5/4/2025) menewaskan sedikitnya 18 orang, termasuk sembilan anak-anak.

|
Dinas Darurat Ukraina
SERANGAN RUSIA - Rudal Rusia menghantam sebuah hotel di Kota Kryvyi Rih, Ukraina, pada hari Rabu malam, (5/3/2025). Serangan ini menewaskan sedikitnya 18 orang, termasuk sembilan anak-anak. 

Pernyataan ini muncul setelah serangan yang menewaskan 18 orang, termasuk sembilan anak-anak, serta melukai puluhan lainnya.

Usai serangan rudal, Rusia kembali meluncurkan serangan menggunakan pesawat nirawak yang menyasar rumah-rumah warga di Kryvyi Rih.

Menurut administrator militer kota Oleksandr Vilkul, serangan drone itu memicu kebakaran di empat lokasi berbeda.

Seorang wanita lansia dilaporkan tewas di rumahnya akibat serangan tersebut, sementara lima orang lainnya terluka.

Pihak Ukraina kembali menyerukan tekanan internasional terhadap Rusia, menyusul serangan mematikan yang dinilai menargetkan warga sipil.

Ukraina Tuding Rusia Berbohong soal Serangan Rudal Maut di Kryvyi Rih

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina menuduh Kementerian Pertahanan Rusia menyebarkan kebohongan terkait serangan rudal yang menewaskan belasan orang di Kryvyi Rih.

Pernyataan ini disampaikan menyusul klaim Rusia yang menyebut bahwa serangan pada Jumat (5/4/2025) menargetkan sebuah restoran yang diduga menjadi tempat pertemuan perwira militer Ukraina dan instruktur asing.

Menurut militer Ukraina, informasi tersebut tidak benar.

Mereka menyebut bahwa rudal Iskander-M dengan hulu ledak cluster justru menghantam area permukiman warga, tepatnya di dekat taman bermain.

Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.135: Kota Kelahiran Zelensky di Bombardir Rudal Balistik

Serangan itu, seperti dilaporkan Kyiv Independent, menewaskan sedikitnya 19 orang, termasuk sembilan anak-anak.

Selain itu, 61 orang dilaporkan terluka, di antaranya sepuluh anak-anak, Suspilne melaporkan.

"Departemen militer negara agresor berusaha menutupi kejahatan sinisnya dengan kebohongan yang 'sangat akurat'," tulis Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina dalam pernyataannya.

Mereka menegaskan bahwa klaim Rusia tentang menyerang lokasi militer hanyalah upaya untuk membenarkan tindakan brutal terhadap warga sipil.

"Rusia kembali menyebarkan informasi palsu," lanjut pernyataan tersebut.

Serangan di Kryvyi Rih menjadi salah satu yang paling mematikan tahun ini sejak invasi dimulai, dan menimbulkan kecaman luas di Ukraina.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved