Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Siap Rundingkan Gencatan Senjata Baru dengan Hamas, Para Delegasi Bertemu di Kairo

Israel siap merundingkan gencatan senjata baru dengan Hamas, para delegasi telah terbang menuju Kairo. Apa yang terjadi selanjutnya?

khaberni/tangkap layar
BRIGADIR AL-QASSAM - Tangkap layar Khaberni yang menunjukkan petempur Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, berbaris di lokasi pembebasan 3 sandera Israel, di Khan Yunis, Sabtu (15/2/2025). Tahap pertama gencatan senjata ini berlaku sejak 19 Januari dan diharapkan berakhir pada 1 Maret. 

Dari keterangan sumber Hamas, sekitar 2.000 tahanan Palestina akan dibebaskan dalam pertukaran ini.

Sementara itu, jumlah sandera yang masih ditahan Israel diperkirakan sekitar 59 orang.

Proses pembebasan tahanan Palestina ini telah dimulai dengan 445 pria, 24 wanita, dan sejumlah anak-anak yang dibebaskan, yang sebagian besar ditangkap di Gaza.

Mereka dibawa dengan bus dari penjara Ofer Israel di Tepi Barat menuju Ramallah, Palestina.

Tahap Pertama Gencatan Senjata yang Berakhir

Tahap pertama gencatan senjata ini berlaku sejak 19 Januari dan diharapkan berakhir pada 1 Maret, dilansir Reuters dan AFP melaporkan.

Tercatat banyak kemajuan yang dicapai dalam fase pertama.

Tapi masih terdapat ada kemunduran dalam pelaksanaan kesepakatan tersebut.

Salah satunya adalah ketidakjelasan mengenai apakah perpanjangan gencatan senjata yang dapat membebaskan lebih banyak sandera akan terjadi.

Setelah berhari-hari mengalami kebuntuan dalam negosiasi, mediator Mesir berhasil memastikan penyerahan jenazah empat sandera terakhir dari Israel.

Israel, diharapkan untuk membebaskan lebih dari 600 tahanan Palestina sebagai balasan.

Pada awalnya, Israel sempat menolak untuk membebaskan ratusan tahanan Palestina setelah Hamas menyerahkan enam sandera dalam 'upacara' yang dianggap memalukan.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved