Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Netanyahu Batasi Jamaah Masjid Al-Aqsa, Kerahkan 3.000 Polisi Untuk Perketat Wilayah Selama Ramadhan

Netanyahu membatasi akses jamaah yang akan melakukan ibadah di Masjid Al Aqsa selama Ramadhan dalih menjaga keamanan masjid dari kerusuhan

Instagram @b.netanyahu
NETANYAHU - Foto ini diambil dari publikasi Instagram Netanyahu pada Minggu (23/2/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato. Netanyahu membatasi akses jamaah yang akan melakukan ibadah di Masjid Al Aqsa selama Ramadhan dalih menjaga keamanan masjid dari kerusuhan atau eskalasi situasi yang lebih besar. 

Mengingat selama bulan Ramadhan ribuan jemaah dari kalangan umat Islam berbondong-bondong melakukan ibadah, hal ini bisa memicu ketegangan yang lebih besar, terutama di Yerusalem yang memiliki nilai religius tinggi bagi umat Muslim, Yahudi, dan Kristen.

Hamas Kecam Israel

Merespon pembatasan yang dilakukan Netanyahu, Hamas dengan tegas mengecam rencana Israel yang membatasi akses umat Muslim ke Masjid Al-Aqsa selama bulan Ramadhan

Sebagai bentuk penolakan atas usulan rencana Netanyahu, di Telegram Hamas menyerukan warga Palestina di Tepi Barat, Yerusalem Timur, serta warga Arab Israel untuk datang dalam jumlah besar ke kompleks Al-Aqsa.

Tak hanya itu, Hamas juga meminta Organisasi Kerja Sama Islam dan masyarakat internasional untuk mengambil "tindakan serius".

Memastikan bahwa rakyat Palestina dapat menjalankan ibadah keagamaan mereka dengan bebas.

Ini lantaran Masjid Al Aqsa memiliki makna keagamaan dan spiritual yang sangat penting selama bulan Ramadhan bagi umat Islam, karena merupakan salah satu tempat tersuci dalam Islam.

(Tribunnews.com / Namira)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved