Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kesepakatan AS-Rusia Setelah Berunding di Arab Saudi, Bentuk Tim Negosiasi Akhiri Perang di Ukraina

Rusia dan AS sepakat pada hari Selasa (18/2/2025) untuk mulai bekerja menuju berakhirnya perang di Ukraina.

Tangkapan layar YouTube ABC News
PEMBICARAAN AS-RUSIA - Tangkapan layar YouTube ABC News pada Rabu (19/2/2025) yang menunjukkan Delegasi tingkat tinggi dari AS dan Rusia mengadakan pembicaraan di Arab Saudi pada hari Selasa (18/2/2025) mengenai perang di Ukraina. Rusia dan AS sepakat pada hari Selasa (18/2/2025) untuk mulai bekerja menuju berakhirnya perang di Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM - Rusia dan Amerika Serikat (AS) sepakat pada hari Selasa (18/2/2025) untuk mulai bekerja menuju berakhirnya perang di Ukraina.

Tidak hanya itu, keduanya juga sepakat untuk meningkatkan hubungan diplomatik dan ekonomi mereka. 

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio setelah pertemuan tersebut mengatakan kepada The Associated Press bahwa kedua pihak telah menetapkan tiga tujuan utama.

Salah satunya adalah membentuk tim tingkat tinggi untuk mendukung perundingan damai Ukraina.

Kedua tujuan lainnya adalah staf di kedutaan masing-masing dipulihkan kembali, kerja sama ekonomi akan berjalan lagi.

Meski telah ada kesepakatan tersebut, Rubio menjelaskan bahwa ini barulah awal proses yang panjang dari upaya perdamaian mereka.

Rubio menekankan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk dapat mencapai tiga tujuan utama di atas.

Setelah Rubio, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov memberikan tanggapannya terkait pertemuan Washington-Moskow ini.

Menurut Lavrov, pertemuan AS-Rusia ini merupakan pertemuan penting yang membicarakan banyak hal bermanfaat.

"Kami tidak hanya mendengarkan, tetapi juga mendengar satu sama lain," kata Lavrov kepada wartawan.

Kesepakatan ini menandai pergeseran signifikan dari kebijakan pemerintahan Biden yang sebelumnya berupaya mengisolasi Moskow. 

Rubio kemudian menegaskan bahwa penyelesaian konflik Ukraina harus dapat diterima oleh semua pihak yang terlibat, termasuk Ukraina, Eropa, dan Rusia, serta melibatkan konsultasi dengan sekutu-sekutu Washington di Eropa, dikutip dari The Guardian.

Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-1892: Saat AS-Rusia Rundingan di Arab, Bantuan UE Mengalir ke Zelensky

Namun, tidak ada pejabat Ukraina yang hadir dalam pertemuan tersebut. 

Ukraina menghadapi tantangan besar di medan perang.

Di mana pasukannya terus menghadapi besarnya pasukan Rusia setiap harinya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved