Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Netanyahu Isyaratkan Lanjutkan Usulan Trump untuk Pindahkan Warga Gaza, Klaim Punya Strategi Bersama

Netanyahu mengisyaratkan bahwa ia akan melanjutkan usulan dari Presiden AS Donald Trump untuk memindahkan warga Gaza.

Penulis: Nuryanti
Instagram/b.netanyahu
PERDANA MENTERI ISRAEL - Tangkapan layar ini diambil pada Rabu (12/2/2025) dari Instagram Netanyahu, memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato dan mengancam akan mengakhiri perjanjian gencatan senjata dengan Hamas jika Hamas tidak membebaskan sandera Israel pada Sabtu (15/2/2025). Netanyahu mengisyaratkan akan melanjutkan usulan Trump untuk memindahkan warga Gaza. 

Pasukan Israel melukai 13 orang selama penyerbuan di kamp pengungsi Nur Shams pada Minggu dan menyebabkan lebih banyak warga Palestina mengungsi, beberapa di antaranya mengatakan tidak punya tempat tujuan setelah tentara menghancurkan rumah mereka hingga menjadi puing-puing.

Keluarga dan pendukung tawanan Israel berencana mengadakan puasa untuk menandai hari ke-500 penahanan bagi mereka yang masih tinggal di Gaza.

Kementerian Luar Negeri Palestina menyambut baik pernyataan bersama dari Uni Afrika yang menyerukan diakhirinya kerja sama dengan Israel hingga negara itu mengakhiri pendudukan wilayah Palestina.

Kementerian Kesehatan Gaza telah mengonfirmasi 48.271 kematian warga Palestina dalam perang Israel di Gaza, sementara 111.693 orang terluka.

Kantor Media Pemerintah telah memperbarui jumlah korban tewas menjadi sebanyak 61.709 orang, dengan mengatakan ribuan orang yang hilang di bawah reruntuhan kini diduga tewas.

Sebanyak 1.139 orang tewas di Israel selama serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023, dan lebih dari 200 orang ditawan.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina Vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved