Konflik Palestina Vs Israel
Puluhan Roket Hizbullah Sasar Kawasan Industri Haifa, Israel Bombardir Beirut Semalaman
sirene serangan udara berbunyi di kota Acre, Kfar Masaryk , dan kawasan industri Sha'ar HaNegev, serta di Ein HaMifratz dan Kiryat Bialik, Haifa
Lebih dari 3.100 orang tewas dan lebih dari 13.800 orang terluka dalam serangan Israel sejak Oktober 2023, menurut otoritas kesehatan Lebanon.
Israel melancarkan serangan darat ke Lebanon selatan pada 1 Oktober.
Israel Sudah Masuk di Garis Merah
Eskalasi perang Israel-Hizbullah juga ditandai dengan makin dalamnya serangan kedua pihak ke lokasi-lokasi di dalam teritorial kedua negara.
Gerakan Hizbullah Lebanon pada Rabu (6/11/2024) mengatakan kalau mereka menembakkan rudal ke sebuah pangkalan militer di dekat Bandara Ben Gurion, Tel Aviv, ibu kota wilayah pendudukan Israel
Pernyataan Hizbullah dikonfirmasi media Israel yang melaporkan pada Rabu kalau sebuah roket telah mendarat di dekat airport bandara.
Baca juga: Rahasia Hamas Masih Bisa Terus Tewaskan Tentara Israel Meski Diberondong IDF dalam Setahun Perang
Media Israel melaporkan bahwa sebuah rudal jatuh di Bandara Internasional Ben Gurion, dan Saluran 12 Israel mengonfirmasi kalau lalu lintas udara telah terhenti di Bandara Ben Gurion setelah rudal tersebut jatuh.
Otoritas bandara mengatakan penerbangan di bandara sempat berhenti namun operasional akhirnya dilanjutkan seperti biasa.
Sementara itu, polisi Israel mengkonfirmasi bahwa pecahan rudal jatuh di wilayah Tel Aviv, tanpa menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Operation True Promise III, Iran Balas Israel Akhir Pekan Ini? AS Kehabisan Rudal Pertahanan Udara
Pakar militer dan ahli strategi asal Lebanon, Brigadir Jenderal Hassan Jouni, menyatakan Bandara Internasional Ben Gurion di Tel Aviv merupakan gerbang internasional utama Israel.
"Jatuhnya sebuah rudal di bandara tersebut merupakan “awal dari penargetan wilayah Israel yang berada dalam garis merah",” katanya menganalisis kejadian tersebut dilansir Khaberni, Kamis (7/11/2024).
Menurut Brigadir Jenderal Johnny, Bandara Ben Gurion selama dianggap berada di luar jangkauan penargetan pihak-pihak yang bermusuhan Israel.
"Dengan Bandara Ben Gurion saat ini juga menjadi sasaran dengan rudal yang tepat mencerminkan “konflik yang memasuki tantangan dan eskalasi besar yang sangat berbahaya”," kata Hassan Jouni.
Baca juga: Israel Ingin Rusia Jadi Mediator Perdamaian dalam Perang Lawan Hizbullah, Ini Respons Moskow

40 Hari Kematian Hassan Nasrallah dan Terpilihnya Donald Trump
Dia mengatakan dalam analisis situasi militer di Lebanon, penargetan Bandara Ben Gurion menegaskan kalau pihak yang meluncurkan rudal tersebut (Hizbullah) memiliki rudal strategis yang cerdas.
Cerdas yang dimaksud adalah adanya pemilihan penggunaan rudal berdasarkan jangkauan yang tepat dan akurasi dalam mencapai sasaran.
Dia menghubungkan penargetan Bandara Ben Gurion dengan peringatan 40 hari pembunuhan Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah oleh pesawat Israel dalam serangan udara di pinggiran selatan Beirut.
Konflik Palestina Vs Israel
Federasi Sepak Bola Turki Desak FIFA dan UEFA Larang Israel Ikut Kompetisi |
---|
Greta Thunberg Bantah Klaim Armada Gaza Hanya Kejar Publisitas Semata |
---|
Israel Makin Dikucilkan Dunia, Krisis Gaza Picu Sanksi Ekonomi, Budaya hingga Olahraga |
---|
AS Cabut Visa Presiden Kolombia karena Kritik Perang Gaza, Petro: Saya Tak Peduli |
---|
Petro Lawan Balik Trump, Sebut Pencabutan Visa Tak Akan Bungkam Kolombia dalam Bela Palestina |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.