Kemlu RI Konfirmasi Satu WNI Jadi Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh
Adapun yang bersangkutan meninggal dunia karena menghirup terlalu banyak asap usai hotel tempatnya menginap terbakar di tengah kerusuhan
Penulis:
Danang Triatmojo
Editor:
Eko Sutriyanto
AFP/MUNIR UZ ZAMAN
Para demonstran antipemerintah merayakan di Shahbag dekat kawasan Universitas Dhaka di Dhaka pada tanggal 5 Agustus 2024. - Protes di Bangladesh yang dimulai sebagai demonstrasi yang dipimpin mahasiswa terhadap aturan perekrutan pemerintah pada bulan Juli mencapai puncaknya pada tanggal 5 Agustus, ketika perdana menteri melarikan diri dan militer mengumumkan akan membentuk pemerintahan sementara. (Photo by Munir UZ ZAMAN / AFP)
Aksi unjuk rasa berujung bentrok antara mahasiswa dengan aktivis mahasiswa pro-pemerintah dan polisi pada Rabu (17/7/2024).
Kerusuhan meluas ke sekitar Ibu Kota Dhaka, Kota Chattogram di tenggara, dan Kota Rangpur di utara.
Pidato Perdana Menteri (PM) Bangladesh, Sheikh Hasina disebut bak menuang bensin ke dalam api, usai mengomentari protes para pengunjuk rasa.
Dilaporkan pada Jumat (19/7/2024), jumlah korban tewas akibat kerusuhan mencapai 39 orang.
Baca Juga
Pihak Kemenlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Aksi Demo Berujung Kericuhan di Nepal |
![]() |
---|
10 Negara Paling Tercemar di Dunia, Kebiasaan Buang Sampah Sembarangan, Indonesia Masuk Daftar |
![]() |
---|
Ada Puluhan Delegasi RI, 2 TNI dan 23 Wisatawan Saat Demo Rusuh Gen Z Terjadi di Nepal |
![]() |
---|
Setelah 7 Tahun, Mobil Masjid Bisa Dipakai WNI di Jepang |
![]() |
---|
Istri-Anak Zetro Purba Dilindungi Kepolisian Peru, Diplomat Tewas dengan Tembakan Fatal di Kepala |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.