Kamis, 2 Oktober 2025

Idul Adha: Selain di Islam, apakah ada hewan kurban dalam agama Kristen, Yahudi, dan Hindu?

Saat umat Muslim merayakan Idul Adha, atau Hari Raya Kurban, mereka memperingati kesediaan Nabi Ibrahim untuk mengorbankan putranya.…

BBC Indonesia
Idul Adha: Selain di Islam, apakah ada hewan kurban dalam agama Kristen, Yahudi, dan Hindu? 

Terlepas dari hubungannya dengan Yahudi, tidak ada tradisi kurban hewan dalam agama Kristen atas nama Sang Pencipta, catat Dr. Reberio.

Tetapi, tidak ada batasan untuk konsumsi daging.

Di banyak negara, mengonsumsi daging domba merupakan tradisi selama perayaan Paskah Yahudi. Reberio mencatat bahwa selama dia berada di Italia, memakan daging domba sebelum Paskah seperti sebuah kewajiban.

Namun, dalam agama Kristen tidak ada kebiasaan 'kurban' seperti tradisi Yahudi yang mengorbankan hewan dengan tujuan keagamaan.

Hindu

Terdapat perdebatan mengenai kurban hewan dalam agama Hindu.

Misalnya, di banyak wilayah di India atau Bangladesh, hewan dikorbankan dalam ritual keagamaan, termasuk festival seperti Durga Puja dan Kali Puja.

"Berbagai kitab suci Hindu kuno, seperti Ramayana [dan] Mahabharata, dan kitab suci [seperti] Purana, merujuk pada pengorbanan hewan ini," jelas Dr. Kushal Baran Chakraborty, Asisten Profesor Departemen Bahasa Sansekerta Universitas Chittagong (Bangladesh).

"Dalam Rigveda, salah satu teks agama kuno Hindu, disebutkan bahwa hewan yang dikorbankan memperoleh pembebasan [dan] terbebaskan dari perbudakan," tambahnya.

Pengorbanan hewan diyakini secara umum dilakukan pada era Weda, antara tahun 1500 dan 500 Sebelum Masehi.

Daging hewan kurban dipersembahkan kepada para dewa dan kemudian dikonsumsi dalam pesta.

Tapi terdapat perbedaan mengenai praktik pengorbanan hewan di antara para ahli pada era modern India.

Pengorbanan hewan masih dipraktikkan di beberapa kuil kuno, menurut Dr. Chakraborty. Ia menyoroti kuil-kuil seperti Dhakeshwari di Bangladesh, dan Tripura Sundari, Kamakhya, dan Kalighat Kali di India.

Namun Dr. Rohini Dharmapal, pakar Hindu lainnya, mengatakan bahwa dia tidak mengetahui adanya pengorbanan hewan yang tersebar luas di era modern India.

Dr. Chakraborty mencatat bahwa praktik pengorbanan hewan modern dalam agama Hindu sering kali menekankan kepuasan diri, persaingan, atau pemanjaan diri daripada makna spiritual dari pengorbanan itu sendiri.

Dia merasa hal ini mengurangi kesakralannya.

Sri Lanka telah melarang pengorbanan hewan oleh umat Hindu.

Di Nepal, beberapa orang secara sukarela berhenti menyembelih hewan selama festival.

Akan tetapi, Nepal belum melarang pengorbanan hewan.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved