Konflik Iran Vs Israel
Israel Dituding Manfaatkan Konflik dengan Iran sebagai Strategi Red Herring, Apa Itu?
Israel dituding sengaja memanfaatkan konflik dengan Iran untuk mengalihkan perhatian dari perang di Jalur Gaza.
Penulis:
Febri Prasetyo
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
AFP/GIL COHEN-MAGEN
Seorang anggota militer Israel berdiri di samping rudal balistik Iran yang jatuh di Israel pada akhir pekan, selama tur media di pangkalan militer Julis dekat kota Kiryat Malachi di Israel selatan. Selasa (16 April 2024). - Iran melakukan tindakan yang belum pernah terjadi sebelumnya serangan langsung terhadap Israel pada malam hari tanggal 13-14 April, menggunakan lebih dari 300 drone, rudal jelajah, dan rudal balistik, sebagai pembalasan atas serangan udara mematikan pada tanggal 1 April di konsulat Iran di Damaskus. Hampir semuanya dicegat, menurut tentara Israel. (GIL COHEN-MAGEN / AFP)
Namun, Al-Hayya berujar serangan Israel ke Rafah tak akan bisa membuat Hamas hancur.
Dia bahkan mengklaim kontak antara pemimpin politik di luar Gaza dan pemimpin militer di Gaza tak “terputus” oleh perang saat ini.
Baca juga: Alasan Karyawan Google Menentang Proyek Nimbus, Kerja Sama dengan Israel di Bidang AI
“Pasukan Israel belum menghancurkan lebih dari 20 persen kemampuan Hamas,” kata Al-Hayya.
“Jika mereka tidak bisa melenyapkan Hamas, apa solusinya? Solusinya ialah beralih kepada konsensus.”
(Tribunnews/Febri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.