Konflik Rusia Vs Ukraina
Rafale Tumbangkan Sukhoi SU-35, Ekspor Senjata Rusia Terjun Bebas Digerus Perang Lawan Ukraina
Rafale telah terjual ke berbagai negara dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Indonesia yang telah memesan 42 unit. Nasib yang berbeda dialami SU-35
Razvozhayev menyatakan pilot tidak terluka dan tidak ada lokasi sipil yang rusak akibat kecelakaan itu.
Razvozhayev juga tidak merinci penyebab jatuhnya pesawat maupun jenis pesawat tersebut.
Sebelumnya pada tanggal 28 Maret, saluran Telegram Rusia membagikan rekaman yang diklaim menunjukkan pesawat terbakar dan jatuh di semenanjung Krimea dan terlihat parasut pilot yang terlontar.
Menurut klaim yang dibagikan di saluran Telegram Crimean Wind, pesawat jatuh karena tidak sengaja ditembak oleh pasukan Rusia sendiri.
Saluran tersebut mengatakan, pesawat jatuh di atas Sevastopol setelah lepas landas dari Pangkalan Udara Belbek.
Meskipun model pasti pesawat tersebut tidak jelas, rekaman yang dibagikan di saluran Telegram menunjukkan apa yang tampak seperti jet tempur.
Beberapa saluran mengidentifikasi pesawat itu sebagai Su-35 atau Su-27.
Diketahui, Angkatan Udara Rusia menderita kerugian besar pada akhir Februari dan Maret.
Mereka kehilangan lebih dari selusin pesawat tempur, termasuk pembom tempur Su-34, jet tempur Su-35, dan pesawat mata-mata militer A-50 yang langka.
Konflik Rusia Vs Ukraina
Pamer Kekuatan: Rusia–Belarus Gelar Latihan Perang, Kerahkan Rudal Nuklir, Jet Bomber, hingga Tank |
---|
Diplomasi Besi Putin ke NATO, AS Kirim Perwira Pantau Latihan Perang Besar-besaran Rusia-Belarus |
---|
Perang Kuras Keuangan Ukraina, Presiden Zelensky Butuh 120 Miliar Dolar untuk Lawan Rusia di 2026 |
---|
Rumania Naik Pitam, Panggil Dubes Rusia usai Insiden Drone Tembus ke Wilayah Udara |
---|
Ukraina Klaim Hancurkan Sistem Pertahanan Udara Rusia Buk-M3 Senilai Rp655 Miliar |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.