Senin, 29 September 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Dipecat Makin Ngetop, Eks Panglima Militer Ukraina Jungkalkan Zelensky Jika Pemilu Digelar Saat Ini

Pemecatannya sebagai panglima angkatan bersenjata Ukraina tidak membuat pamor Jenderal Valery Zaluzhny melorot.

Editor: Hendra Gunawan
Genya SAVILOV/Sergei SUPINSKY /AFP
Eks Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina Valeriy Zaluzhnyi (kiri) dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky 

Menurutnya, saat ini Zaluzhny masih sangat dibutuhkan Ukraina dan belum ada jenderal yang memiliki kapasitas dan kepemimpinan seperti

Klitschko menuding Zelensky melakukan "otoritarianisme", dan mengatakan bahwa Presiden seharusnya menjelaskan keputusan tersebut.

Seperti diketahui, Jenderal Valery Zaluzhny adalah panglima angkatan bersenjata Ukraina kelahiran tahun 1973 yang diangkat oleh Zelensky pada 2021 lalu.

Ia menjadi terkenal karena berhasil memimpin angkatan bersenjata Ukraina menahan pasukan Rusia yang berusaha mengambil alih Ibu Kota Kiev pada awal invasi Rusia di akhir Februari 2022.

Akan tetapi ia dianggap gagal pada saat perebutan Kota Bakhmut. Dalam peperangan selama sembilan bulan tersebut Ukraina rugi besar, puluhan ribu pasukannya tewas setelah direbut oleh kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner.

Pada 8 Februari lalu, Jenderal Zaluzhny dipecat oleh Zelensky dan digantikan oleh jenderal kelahiran Rusia, Oleksandr Syrsky.

Sementara Presiden Zelensky terpilih dalam pemilu 2019 melalui partai yang baru dibentuknya Abdi Rakyat. Zelensky menang telak melawan Pyotr Poroshenko, ia mendapatkan suara 73 persen.

Akhir tahun lalu, Zelensky mengumumkan bahwa tidak akan ada pemilihan presiden atau parlemen selama darurat militer masih berlaku.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan