Konflik Palestina Vs Israel
Netanyahu Terobsesi Habisi Hamas saat Israel Tunggu Jawaban Yahya Sinwar soal Pertukaran Sandera
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu terobsesi untuk menghabisi Hamas saat Israel menunggu jawaban Yahya Sinwar soal proposal pertukaran sandera.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Suci BangunDS
lihat foto
Ohad Zwigenberg / POOL / AFP
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv pada 24 Desember 2023. --- Netanyahu berambisi habisi Hamas saat Israel menunggu tanggapan Hamas soal proposal gencatan senjata.
Segera setelah kelompok perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), Israel mulai membombardir Jalur Gaza.
Kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 27.585 jiwa sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Selasa (6/2/2024), 1.147 kematian di wilayah Israel, dan 375 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Selasa (30/1/2024), dikutip dari Anadolu.
Israel memperkirakan, masih ada kurang lebih 137 sandera yang ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel
![[FULL] Gugatan 125 T Ijazah Wapres Untungkan Prabowo, Pakar Nilai Gibran Punya Kekhawatiran Besar](https://img.youtube.com/vi/glSlEtPe0_8/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.