Berita Populer Hari Ini
Populer Internasional: Hamas Kerahkan Polisi di Gaza - Inggris Ingin Kirim Tentara NATO ke Ukraina
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya Hamas mulai bangkit di wilayah-wilayah di mana Israel menarik sebagian besar pasukannya.
Bantuan ini diguyurkan raja Arab usai sejumlah negara barat kompak menangguhkan pemberian dana bantuan kepada UNRWA untuk Palestina.
Penangguhan ini pertama kali terjadi usai Israel menuding sejumlah anggota UNRWA memiliki hubungan dengan Hamas.
Tak sampai disitu pemerintah Israel juga menuduh Hamas dan kelompok-kelompok militan lainnya telah menggunakan bantuan serta fasilitas PBB untuk tujuan militer.
Pasca tuduhan itu mencuat, PBB gerak cepat melakukan penyelidikan pada stafnya. Sementara itu UNRWA berulang kali mengatakan bahwa kapasitasnya di Gaza hanya memberikan bantuan kemanusiaan kepada pengungsi.
Namun hal tersebut tak membuat tuduhan mereda, Amerika yang menjadi negara penyumbang terbesar untuk UNRWA dengan total sumbangan 343,9 juta dolar AS atau setara Rp5,4 triliun justru memutuskan untuk mengakhiri bantuannya.
3. Kasus Dugaan Perselingkuhan Miss Japan dengan Dokter di Jepang Mencuat, Pihak Asosiasi Buka Suara

Miss Japan, Karolina Shiino (26) dikabarkan berselingkuh dengan seorang dokter beristri bernama Takuma Maeda.
Kasus perselingkuhan keduanya ini mencuat setelah diberitakan oleh media lokal, Weekly Bunshun, Kamis (1/2/2024) lalu dalam artikelnya 'Miss Japan Selingkuh dan Berpegangan Tangan dengan Dokter.'
Terkait kabar perselingkuhan ini, Asosiasi Miss Jepang akhirnya memberikan tanggapannya.
"Mengenai masalah yang dilaporkan oleh Weekly Bunshun pada tanggal 1 Februari, fakta yang dapat dibaca dari artikel tersebut adalah bahwa hal itu terjadi karena seorang pria dengan istri dan anak-anak mendekati seorang wanita dengan menyatakan bahwa dia lajang, dan saya percaya bahwa wanita itu (Miss Japan) tidak bersalah," ungkap pihak Asosiasi Miss Japan.
4. Inggris Ingin Kerahkan Tentara NATO ke Ukraina, Malah Disebut Bisa Jadi Misi Bunuh Diri

Inggris mendesak sekutunya yang tergabung dalam Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) untuk mengirim tentara NATO ke Ukraina.
Menurut seorang narasumber, desakan itu terkait dengan perkembangan perang di Ukraina yang disebut mengecewakan.
Narasumber itu juga mengatakan Inggris telah meminta NATO untuk memberlakukan zona larangan terbang di atas wilayah yang dikuasai oleh pemerintah Ukraina.
Di samping itu, Inggris dilaporkan meminta bantuan militer untuk Ukraina ditingkatkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.