Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

IDF Terus Serang Gaza, Al-Qudra: Israel Sengaja Targetkan Rumah Sakit agar Tidak Berfungsi Lagi

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan Israel saat ini menjadikan rumah sakit di Gaza sebagai sasarannya.

Mohammad AHMAD / AFP
Warga Palestina berlarian mencari perlindungan setelah serangan udara Israel di dekat rumah sakit Kamal Adwan di Beit Lahia di Jalur Gaza utara pada 22 November 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Israel meningkatkan serangannya di Gaza setelah gencatan senjata berakhir.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan Israel saat ini menjadikan rumah sakit di Gaza sebagai sasarannya.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qudra mengatakan pemboman Israel di beberapa rumah sakit di Gaza dilakukan secara sengaja dengan tujuan agar fasilitas tersebut tidak berfungsi kembali.

“Pendudukan Israel dengan sengaja membom rumah sakit di Gaza agar tidak dapat berfungsi lagi,” kata Al-Qudra, dikutip dari Al Jazeera.

Ia menambahkan pemboman tersebut menimbulkan semakin banyak korban mulai dari pekerja medis, pasien hingga para pengungsi.

Beberapa fasilitas umum yang menjadi sasaran pemboman Israel di antaranya, sekolah Salah ud-Din, sebuah gedung dekat Rumah Sakit Baptis dan lapangan yang ramai.

Baca juga: Video Kamera Pengintai 7 Oktober 2023 di Perbatasan Gaza-Israel Hilang secara Misterius

Al-Qudra mengatakan saat ini, rumah sakit yang masih berfungsi di Gaza saat ini hanya 9 dari 35 RS di Gaza.

Direktur jenderal kementerian kesehatan Gaza Munir al-Barsh mengatakan saat ini kesembilan rumah sakit tersebut sedang berjuang.

"Rumah sakit yang masih beroperasi sedang berjuang untuk mengatasi masuknya jenazah," kata direktur jenderal Kementerian Kesehatan Gaza Munir al-Barsh.

Israel Tembaki RS Kamal Adwan

Serangan drone Israel menargetkan gerbang utara Rumah Sakit Kamal Adwan, di Jabalia di Jalur Gaza utara.

Serangan tersebut terjadi pada tengah malam.

Akibat serangan tersebut, 4 orang meninggal dunia dan 9 orang lainnya mengalami luka-luka.

Sementara lebih dari 10.000 warga lainnya mengungsi di rumah sakit tersebut.

Media WAFA melaporkan, serangan intensif Israel di rumah sakit tersebut.

Penduduk kompleks perumahan Kota Hamad yang didanai Qatar di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, membawa beberapa barang milik mereka saat meninggalkan rumah setelah serangan Israel, pada 2 Desember 2023. Gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas berakhir pada 1 Desember 2023, dengan tentara Israel mengatakan operasi tempur telah dilanjutkan, menuduh Hamas melanggar jeda operasional.
Penduduk kompleks perumahan Kota Hamad yang didanai Qatar di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, membawa beberapa barang milik mereka saat meninggalkan rumah setelah serangan Israel, pada 2 Desember 2023. Gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas berakhir pada 1 Desember 2023, dengan tentara Israel mengatakan operasi tempur telah dilanjutkan, menuduh Hamas melanggar jeda operasional. (MAHMUD HAMS / AFP)

Baca juga: Drone Israel Tembaki Pintu Masuk RS Kamal Adwan di Gaza, 4 Orang Tewas, 9 Lainnya Luka-luka

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved