Rabu, 1 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Doktrin Pasukan Khusus SAS Inggris di Tentara Ukraina, Ada di Parit Bersama Mayat yang Tewas 3 Bulan

Militer Rusia mengklaim, penangkapan dua unit tentara Ukraina mengungkapkan rincian mengejutkan tentang perlakuan komando Ukraina terhadap prajurit

Anatolii STEPANOV / AFP
Seorang tentara Ukraina menggali parit di garis depan dekat kota Kreminna, wilayah Lugansk, pada 17 Juni 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. 

Doktrin Pasukan Khusus SAS Inggris di Komando Militer Ukraina, Ada di Parit Bersama Mayat yang Tewas 3 Bulan

TRIBUNNEWS.COM - Prajurit unit Tentara Tank Pengawal ke-1 dari Grup Pertempuran Zapad Rusia mengabarkan telah menangkap dua unit tentara dari Angkatan Bersenjata Ukraina (UAF), Senin (2/10/2023).

Militer Rusia mengklaim, penangkapan dua unit tentara Ukraina itu mengungkapkan rincian mengejutkan tentang perlakuan komando Ukraina terhadap prajurit mereka sendiri.

Baca juga: Militer Rusia: Ketimbang Tewas, 10 Ribu Tentara Ukraina Hubungi Frekuensi Volga Buat Menyerah

Para tentara Ukraina yang tertangkap itu disebutkan menjadi bagian dari pasukan yang dimobilisasi di dekat Artemovsk (Bakhmut) di Donetsk.

“Dua kelompok musuh, semuanya dimobilisasi, ditangkap di posisi barat laut Artemovsk,” kata seorang perwira intelijen Rusia yang bertugas di daerah itu dilansir Sputnik.

Sang perwira Intelien Rusia itu merinci bahwa tentara yang ditangkap adalah anggota Brigade Mobil Udara ke-77 dan Brigade Bermotor Terpisah ke-56 Angkatan Bersenjata Ukraina (UAF).

Seorang prajurit Ukraina berlindung di parit selama penembakan di samping howitzer 105mm di dekat kota Bakhmut, pada 8 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP)
Seorang prajurit Ukraina berlindung di parit selama penembakan di samping howitzer 105mm di dekat kota Bakhmut, pada 8 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)

Ditempatkan di Parit Bersama Jenazah Rekan yang Membusuk

Dari pengakuan tentara Ukraian yang tertangkap, militer Rusia mengklaim kalau para prajurit Ukraina tersebut diperintahkan untuk mempertahankan posisi di dekat Artemovsk.

Vitaly Melnichenko, seorang tentara dari brigade bermotor terpisah ke-56 Ukraina yang ditangkap tentara Rusia, seperti laporan Sputnik, menyebut di lokasi di mana mereka ditempatkan, ada jenazah para rekan mereka yang gugur dan ditinggalkan begitu saja.

“Ketika kami sampai di parit, ada mayat tentara Ukraina yang membusuk dan tewas tiga, mungkin empat bulan lalu,” kata Melnichenko.

Sputnik menyebut, tahanan tersebut percaya kalau baik pasukan Ukraina maupun Rusia tidak akan mengambil posisi yang dia tempati karena lokasinya yang buruk.

Namun, pimpinan militer Ukraina disebutkan bersikeras untuk mengirimkan pasukannya ke sana.

Bagi Melnichenko, perintah keras kepala itu cuma sia-sia, hanya untuk menunjukkan cengkeraman kuat tentara Ukraina di wilayah Bakhmut yang punya teritorial yang luas.

“Mengapa mereka menempatkan kami di sana? Hanya untuk mendapatkan lebih banyak lahan?” kata Melnichenko berspekulasi.

Prajurit Ukraina berdiri di parit dekat posisi mereka di dekat kota Bakhmut, wilayah Donetsk pada 8 April 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina.
Prajurit Ukraina berdiri di parit dekat posisi mereka di dekat kota Bakhmut, wilayah Donetsk pada 8 April 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Genya SAVILOV / AFP)

Ada Doktrin Pasukan Khusus Inggris

Perwira intelijen Rusia mencatat kalau tentara Ukraina baru-baru ini banyak menggunakan taktik SAS (Special Air Service) Inggris.

Satu di antara doktrin itu disebutkan adalah keengganan tentara yang ditangkap untuk memberikan informasi terkait pasukan tempur mereka.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved