Konflik Rusia Vs Ukraina
Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-548, Vladimir Putin: Yevgeny Prigozhin Buat Kesalahan Serius
Presiden Rusia membahas jatuhnya jet bisnis pimpinan Wagner untuk pertama kalinya, dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga 10 orang di dalamnya.
TRIBUNNEWS.COM - Kecelakan pesawat yang membawa 10 penumpang pada Rabu (22/8/2023), diduga menewaskan bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin.
Banyak orang menantikan tanggapan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Dalam tanggapannya, Putin menyebut Yevgeny Prigozhin sebagai “pengusaha berbakat” dengan “nasib yang sulit”.
Dalam perkembangan lainnya, pasukan Ukraina menandai Hari Kemerdekaan Ukraina dengan serangan angkatan laut ke wilayah pendudukan Krimea
Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-548 berikut yang dikutip dari The Guardian:
- Tanggapan Putin atas Tewasnya Yevgeny Prigozhin
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-547, Flightradar24: Pesawat Prigozhin Sempat Hilang dari Radar
Dalam pertemuan di Kremlin, Presiden Rusia membahas jatuhnya jet bisnis pimpinan Wagner untuk pertama kalinya.
Putin menyampaikan belasungkawa kepada keluarga 10 orang di dalamnya.
Vladimir Putin menyebut Yevgeny Prigozhin sebagai “pengusaha berbakat” dengan “nasib yang sulit”.
Dia mengatakan bahwa Prigozhin telah kembali ke Rusia dari Afrika pada hari Rabu dan telah bertemu “beberapa pejabat”, tanpa menyebutkan siapa.
“Dia adalah seorang pria dengan nasib yang sulit," kata Putin.
"Dia membuat beberapa kesalahan serius dalam hidupnya,” ucap Putin.
- Intelijen AS Duga Yevgeny Prigozhin Tewas dalam Kecelakaan Pesawat di Rusia
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-545: Yunani akan Latih Pilot Ukraina Operasikan F-16

Kesimpulan dari penilaian awal intelijen Amerik Serikat (AS) menyebut bahwa ledakan di dalam pesawat diduga kuat telah menjatuhkan pesawat yang membawa pemimpin Wagner Group Yevgeny Prigozhin.
Para pejabat AS dan negara-negara Barat mengatakan bahwa pihaknya menetapkan bahwa Prigozhin “sangat mungkin” menjadi sasaran.
"Ledakan tersebut sejalan dengan sejarah panjang Putin dalam upaya membungkam para pengkritiknya," ungkap penilaian intelijen AS.
Beberapa letnan Prigozhin juga dianggap tewas dalam kecelakaan tersebut.
Beberapa orang memberikan komentar terkait kabar tewasnya Yevgeny Prigozhin.
Ada yang berspekulasi Rusia menembak pesawat yang ditumpangi Prigozhin hingga pola kematian yang sama seperti pengkhianat Putin pada umumnya.
Juru bicara Pentagon Brigjen Pat Ryder mengatakan dia tidak memiliki indikasi pesawat itu dijatuhkan oleh rudal permukaan-ke-udara.
Menteri Luar Negeri Jerman pada Kamis (24/8/2023) menyebut dugaan kematian Yevgeny Prigozhin memiliki pola yang sama dengan kematian yang “belum diklarifikasi” di Rusia.
Sementara, Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan Kyiv tidak ada hubungannya dengan ledakan tersebut

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-540: Rusia Tembak Jatuh Drone Ukraina di Dekat Moskow
- Penerbangan di Bandara Vnukovo dan Domodedovo di Moskow Dihentikan
Bandara Vnukovo dan Domodedovo di Moskow menghentikan penerbangan pada Jumat (25/8/2023) pagi, kantor berita Rusia Tass melaporkan.
Penduduk wilayah Tula dan Kaluga di Rusia sebelumnya mengunggah di media sosial tentang ledakan yang mereka dengar di malam hari, lapor media online Rusia Baza.
Penerbangan juga sempat terganggu pada hari Selasa (22/8/2023) dan Rabu (23/8/2023) akibat serangan pesawat tak berawak Ukraina.
- Hari Kemerdekaan Ukraina
Pasukan Ukraina menandai Hari Kemerdekaan negara itu dengan serangan angkatan laut ke wilayah pendudukan Krimea.
Zelensky memuji Ukraina atas perlawanan dan keberanian mereka yang telah membuat mereka mendapatkan dukungan global dalam perang melawan Rusia.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-538: Moskow Kirim 3 Gelombang Serangan Drone dan Rudal ke Odesa
- Zelensky Ucapkan Terima Kasih ke Biden atas Ucapan Selamat Hari Kemerdekaan Ukraina
Zelensky mengatakan pada Jumat (25/8/2023) pagi bahwa dia berbicara dengan Presiden AS Joe Biden.
Dia berterima kasih kepada Biden atas ucapan selamat Hari Kemerdekaan Ukraina dan dukungannya dalam konflik dengan Rusia.
“Bersama-sama, kita membuktikan bahwa kebebasan dan kemerdekaan patut diperjuangkan,” ujarnya dalam sebuah pernyataan.
- Rusia Perpanjang Penahanan Evan Gershkovich
Rusia telah memperpanjang penahanan koresponden Wall Street Journal Evan Gershkovich selama tiga bulan.
Dia adalah jurnalis pertama yang ditangkap oleh otoritas Rusia atas tuduhan mata-mata sejak perang dingin.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-531: Rusia Tembaki Kherson, Tewaskan Bayi Perempuan Usia 23 Hari

- Serangan Rudal Dini Hari di Dnipro
Serangan rudal dini hari melukai tujuh orang di kota Dnipro, Ukraina, kata gubernur wilayah Dnipropetrovsk, Serhiy Lisak, pada Kamis.
- Norwegia Sumbang Pesawat Tempur ke Ukraina
Norwegia telah memutuskan untuk menyumbangkan pesawat tempur ke Ukraina , stasiun televisi Norwegia TV2 melaporkan pada hari Kamis, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.