Jumat, 3 Oktober 2025

Berita Populer Hari Ini

Populer Internasional: Joe Biden Kunjungi Ukraina - Pencarian Korban Badai Topan di Selandia Baru

Berita populer internasional, di antaranya kunjungan mendadak Presiden AS Joe Biden ke Ukraina.

Kolase Tribunnews
Berita populer internasional, di antaranya kunjungan mendadak Presiden AS Joe Biden ke Ukraina. 

Sebanyak 36 warga Brasil meninggal dunia karena banjir dan tanah longsor yang terjadi di Sao Paulo, Brasil, Minggu (19/2/2023).

Pemerintah negara bagian Sao Paulo mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 35 orang tewas di kota Sao Sebastiao.

Selain itu, seorang gadis berusia 7 tahun dilaporkan tewas di negara tetangga Ubatuba.

Pemerintah Brasil memperkirakan jumlah korban meninggal dapat bertambah.

Bencana ini disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur Brasil pada Minggu (19/2/2023), dikutip dari ABC News.

Pemerintah negara bagian Sao Paulo mengatakan curah hujan di wilayah itu melampaui 600 milimeter (23,6 inci) dalam satu hari.

Curah hujan itu menjadi satu di antara jumlah tertinggi yang pernah ada di Brasil dalam waktu sesingkat itu.

Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva mengatakan akan mengunjungi wilayah itu pada hari ini, Senin (20/2/2023).

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Polisi Selandia Baru Lanjutkan Pencarian Korban Topan Gabrielle, 2.500 Orang Hilang Kontak

Tiga helikopter NH90 menanggapi area Teluk Hawke  mengevakuasi warga Selandia Baru yang bertahan di atap rumah di Esk Valley, Napier pada Selasa (14/2/2023), setelah topan Gabrielle menyebabkan banjir di sebagian besar wilayah utara.
Tiga helikopter NH90 menanggapi area Teluk Hawke mengevakuasi warga Selandia Baru yang bertahan di atap rumah di Esk Valley, Napier pada Selasa (14/2/2023), setelah topan Gabrielle menyebabkan banjir di sebagian besar wilayah utara. (FB/Royal New Zealand Air Force)

Komisari Kepolisian Selandia Baru mengungkapkan jumlah orang yang belum ditemukan akibat Topan Gabrielle telah berkurang pada Senin (20/2/2023).

Topan menghantam wilayah Pulau Utara, Selandia Baru, pada 12 Februari dan menyusuri pantai timur, sehingga menyebabkan kerusakan yang meluas.

Perdana Menteri Chris Hipkins menyebut Topan Gabrielle sebagai bencana alam terbesar di Selandia Baru pada abad ini.

Komisaris polisi Selandia Baru Andrew Coster mengatakan pihak polisi telah berhasil melakukan kontak dengan 4.000 dari 6.500 orang yang dilaporkan hilang kontak sejak sebelum topan melanda. Sehingga ada 2.500 orang yang hilang kontak.

“Kesenjangannya semakin dekat,” kata Coster, seperti yang dikutip dari Reuters.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved