Konflik Rusia Vs Ukraina
Rusia Luncurkan 4 Rudal Kalibr ke Ukraina dari Laut Hitam, Sebagian Ditembak Jatuh, 2 Warga Terluka
Ukraina mengatakan Rusia telah meluncurkan empat rudal jelajah ke Ukraina dari Laut Hitam pada Sabtu (18/2/2023).
Angkatan udara Ukraina mengatakan, Rusia meluncurkan empat rudal Kalibr dari Laut Hitam, dua di antaranya ditembak jatuh oleh pertahanan udara.
Dua ledakan terdengar di Khmelnytskyi, yang terletak 170 mil (274 km) barat Kyiv, kata gubernur daerah itu.
Baca juga: Rusia-China Kian Harmonis, NATO Kelabakan Desak Sejumlah Negara untuk Tetap Netral
Wali kota Khmelnytskyi, Oleksandr Symchyshyn, menyebut ledakan tersebut telah melukai dua orang, tetapi luka mereka tidak serius.
"Ada tiga institusi pendidikan yang rusak, sekitar sepuluh blok apartemen bertingkat yang rusak."
"Sekitar lima ratus jendela dan balkon hancur," jelas dia, Sabtu.
Namun, Symchyshyn tidak mengatakan apakah misil telah mengenai target mereka, atau apa yang mereka tuju.

Tak lama setelah peringatan serangan udara dikeluarkan secara nasional pada Sabtu pagi, pihak berwenang di beberapa wilayah selatan dan timur Ukraina memperingatkan kemungkinan pemadaman listrik untuk mencegah kerusakan jaringan jika terjadi serangan.
Diketahui, Rusia yang menginvasi tetangganya hampir setahun yang lalu, telah menargetkan jaringan energi Ukraina dengan salvo rudal massal sejak Oktober 2022.
Baca juga: Menjelang 1 Tahun Invasi Rusia ke Ukraina, Berikut Rangkuman Peristiwa Sejak Februari 2022
Perusahaan nuklir Ukraina mengatakan, dua rudal jelajah Rusia terbang di dekat pembangkit nuklir Pivdennoukrainska di Ukraina selatan tepat sebelum pukul 08.30 waktu setempat.
Meski begitu, tidak ada penjelasan dari Moskow tentang serangan rudal tersebut.
Rusia juga disebut telah melakukan gelombang serangan berulang kali terhadap fasilitas energi Ukraina dalam beberapa bulan terakhir.
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.