Sosok Tersangka Penembakan di Aula Dansa Monterey Park California, Dikenal Sensitif
Pihak berwenang mengidentifikasi tersangka penembakan di aula dansa Monterey Park, California, AS sebagai pria Asia bernama Huu Can Tran.
TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang mengidentifikasi tersangka penembakan di aula dansa Monterey Park, California, Amerika Serikat (AS) sebagai pria Asia bernama Huu Can Tran.
Huu tinggal di daerah Los Angeles, setidaknya sejak awal 1990-an.
Menurut catatan publik, ia menjalankan bisnis angkutan truk.
Dikutip The Guardian, pihak berwenang mengatakan beberapa menit setelah melepaskan tembakan di Star Ballroom, Huu muncul di aula tari kedua di dekat Alhambra.
Di sana, seorang pekerja melucuti senjata Huu.
Sheriff daerah Los Angeles Robert Luna mengatakan, senjata yang disita merupakan senjata serbu mac 10 semi otomatis kaliber 9mm dengan modifikasi yang tidak ditentukan.
Baca juga: Usai Penembakan Massal saat Festival Imlek, Penembakan Terjadi Lagi di California, 7 Orang Tewas
Sheriff sebelumnya mengatakan berdasarkan undang-undang California, senjata itu kemungkinan ilegal. Senin (23/1/2023).
Pejabat tersebut menggarisbawahi bahwa legalitas senjata tertentu, modifikasi senjata, dan jenis amunisi telah berubah seiring waktu.
Sering berkunjung ke Monterey Park
Lebih lanjut, rincian mengenai sosok Huu pun muncul.
Wali Kota Monterey Park, Henry Lo mengatakan kepada CNN bahwa tersangka penembakan adalah pengunjung yang sering datang ke aula dansa.
Beberapa orang yang mengenal penembak, termasuk mantan istrinya, mengatakan kepada media bahwa dia memiliki watak "pemarah".
Baca juga: Korban Tewas akibat Penembakan Brutal di California Bertambah Jadi 11, Polisi Selidiki Motif Pelaku

Huu juga sensitif tentang bagaimana dia dipersepsikan.
Berulang kali mengadukan keluhan seputar keluarga ke kantor kepolisian setempat
Departemen kepolisian di kota California tempat dia tinggal mengatakan dia telah berulang kali mengunjungi kantor polisi pada awal Januari untuk mengeluh bahwa keluarganya telah mencoba meracuninya
Mantan istri Huu mengatakan bertemu dengannya saat berdansa di Star Ballroom dua dekade lalu.
Sang mantan istri menerangkan Huu menawarkan pelajaran menari padanya, lapor CNN.
Outlet berita mengatakan tidak menyebutkan nama mantan istrinya karena sensitivitas insiden tersebut.
Baca juga: Populer Internasional: Aksi Pembakaran Alquran di Swedia - Penembakan di Festival Imlek California
Pasangan itu telah bercerai pada 2005.
Tidak pernah ada catatan kekerasan dengan sang mantan istri
Mantan istrinya mengataka tidak pernah melakukan kekerasan terhadapnya.
"Tetapi dia (Huu) akan marah jika melewatkan satu langkah menari karena merasa itu membuatnya terlihat buruk", lapor CNN.
Pihak berwenang masih menyelidiki bagaimana Huu memperoleh senjata yang ia gunakan.
Polisi juga masih mendalami tanda-tanda peringatan atau perubahan perilakunya di minggu-minggu sebelum insiden.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.