Turis Inggris Pose Setengah Telanjang Dada di Katedral Amalfi Italia akan Didakwa Tindakan Cabul
Influencer Inggris nekat kenakan kain strip merah pose setengah telanjang dada di depan pintu Katedral Amalfi, Italia akan didakwa tindakan cabul.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang influencer Inggris melakukan aksi nekat di depan pintu Katedral Amalfi, Italia.
Wanita yang mengenakan kain strip merah yang hanya menutupi bagian depan tubuhnya.
Dia terlihat berpose setengah telanjang dada di tangga yang ada di depan pintu berwarna hijau.
Pihak berwenang akan mendakwa turis tersebut atas tindakan cabul setelah nekat melakukan pemotretan di tangga Katedral Amalfi.
Diwartakan CNN, pada Senin pagi (17/10/2022) pukul 07.30, penduduk setempat yang menyaksikan kejadian ini lantas merekam dengan kamera ponsel mereka.
Lokasi turis yang nekat pemotretan tersebut menunjukkan mosaik St Andrew, yang dibuat pada 1067 di Konstantinopel.

Baca juga: Setelah 2 Tahun Tutup Perbatasan karena Covid-19, Jepang Siap Terima Turis Asing Oktober Mendatang
Reliknya dikatakan di simpan di dalam gedung tersebut.
Sejarawan senin dan penulis Laura Thayer yang tinggal di Amalfi dan menulis blog Amalfi mengaku anggota komunitas kecewa dengan aksi turis tersebut.
"Ya, itu indah, tapi Amalfi lebih dari sekadar latar belakang yang cantik untuk foto di media sosial."
Dilansir Mirror, laporan media mengungkapkan wanita itu berusaha untuk menciptakan "kenangan pribadi" dengan dua rekannya.
Surat kabar Italia Il Mattino melaporkan aksi wanita itu berakhir ketika pihak berwenang setempat dipanggil ke tempat kejadian oleh mereka yang melihat.
Wanita, juru kamera, dan rekan lainnya yang diketahui tidak memiliki izin lokal untuk melakukan pemotretan di sana.
Baca juga: Pemerintah Cabut Pembatasan terkait Covid-19, Oktober Turis Asing Kemungkinan Diizinkan Masuk Jepang
Seorang wanita lokal yang merekam acara tersebut terdengar menyebut para turis itu "gila".
"Telanjang di gereja," katanya tak percaya.
Katedral didedikasikan untuk Rasul St Andrew