Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

UPDATE Perang Rusia Vs Ukraina Hari ke-234: AS dan Jerman akan Kirim Sistem Canggih Lawan Kamikaze

Perang antara Rusia dan Ukraina masih berlangsung hingga Sabtu (15/10/2022). Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234.

Penulis: Rica Agustina
AFP/DIMITAR DILKOFF
Penduduk setempat memeriksa kawah setelah serangan rudal di Dnipro pada 10 Oktober 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234. 

SpaceX milik Elon Musk mengatakan tidak dapat lagi membayar layanan satelit penting di Ukraina.

SpaceX dilaporkan meminta pemerintah AS untuk mulai membayar.

AS akan Kirim Amunisi dan Kendaraan Militer

AS akan mengirim amunisi dan kendaraan militer ke Ukraina sebagai bagian dari paket bantuan keamanan baru senilai $725 juta (sekitar Rp 11,2 triliun), kata Departemen Pertahanan, Jumat.

Paket itu adalah yang pertama sejak rentetan rudal Rusia yang ditembakkan ke pusat-pusat penduduk sipil di Ukraina minggu ini.

Selanjutnya, AS akan menambah total bantuan keamanan sejak invasi Rusia menjadi $17,5 miliar (sekitar Rp 270,7 triliun).

Gambar selebaran ini diambil dan dirilis oleh Polisi Nasional Ukraina pada 10 Oktober 2022, menunjukkan sebuah taman kanak-kanak yang rusak setelah serangan menghantam Zaporizhzhia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Komite Palang Merah Internasional (ICRC) telah menanggapi kritik dari pemerintah Ukraina yang menyerukan akses segera ke semua tawanan perang.
Gambar selebaran ini diambil dan dirilis oleh Polisi Nasional Ukraina pada 10 Oktober 2022, menunjukkan sebuah taman kanak-kanak yang rusak setelah serangan menghantam Zaporizhzhia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Perang antara Rusia dan Ukraina masih berlangsung hingga Sabtu (15/10/2022). Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234. (AFP/HANDOUT)

Baca juga: SpaceX Elon Musk akan Setop Danai Internet Starlink di Ukraina, Minta Pentagon Tanggung Biayanya

Transfer Sitem Senjata AS di Arab Saudi

Demokrat di Capitol Hill telah menyarankan mentransfer sistem senjata AS di Arab Saudi ke Ukraina dan menangguhkan rencana transfer rudal Patriot ke Riyadh setelah apa yang mereka sebut "titik balik" dalam hubungan Washington dengan kerajaan.

Arab Saudi Beri Bantuan ke Ukraina

Arab Saudi akan memberikan bantuan kemanusiaan senilai $400 juta (sekitar Rp 6,1 triliun) ke Ukraina.

Reuters melaporkan bahwa Putra Mahkota Mohammed bin Salman menelepon Zelensky pada hari Jumat.

Hacker Retas Perusahaan Transportasi dan Logistik

Kelompok peretas atau hacker yang baru ditemukan telah menyerang perusahaan transportasi dan logistik di Ukraina dan Polandia dengan jenis ransomware baru, kata Microsoft pada hari Jumat.

Para penyerang menargetkan berbagai sistem dalam waktu satu jam pada hari Selasa, kata Microsoft.

Microsoft menambahkan bahwa mereka belum dapat menghubungkan serangan tersebut ke kelompok yang dikenal.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved