Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin Sebut Mobilisasi Militer akan Selesai dalam Waktu 2 Minggu

Putin Sebut Mobilisasi Militer yang diserukan bulan lalu akan berakhir dalam waktu 2 minggu. Sekitar 222.000 orang Rusia direkrut menjadi tentara.

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Sri Juliati
Gavriil GRIGOROV / SPUTNIK / AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara kepada peserta kompetisi guru melalui konferensi video di kediaman negara bagian Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 5 Oktober 2022. Putin Sebut Mobilisasi Militer yang diserukan bulan lalu akan berakhir dalam waktu 2 minggu. Sekitar 222.000 orang Rusia direkrut menjadi tentara, Jumat (14/10/2022). 

Pasukan Rusia telah membuat kemajuan dalam serangan mereka di kota timur Bakhmut.

Kemajuan tersebut tak lain dibantu tentara bayaran Wagner, CNN melaporkan.

Baca juga: Rusia-Ukraina Saling Tukar Masing-masing 20 Tahanan Perang

Bakhmut, yang terletak di wilayah Donetsk, dikuasai Ukraina, tetapi telah dibombardir oleh artileri Rusia selama berbulan-bulan.

Jika pasukan Rusia mampu merebut Bakhmut, itu akan memudahkan mereka untuk membombardir Kramatorsk dan Sloviansk.

Pasukan Rusia didorong lebih jauh dari kota-kota itu ketika Ukraina merebut kembali Lyman dan sebagian besar wilayah Kharkiv bulan lalu.

"Wagner melanjutkan kemajuan mereka di sisi timur Bakhmut," kata Semyon Pegov, seorang analis pro-Rusia di Telegram pada hari Jumat.

"Menurut beberapa laporan, unit AFU [Angkatan Bersenjata Ukraina] meninggalkan daerah itu dalam kelompok-kelompok kecil di bawah ancaman pengepungan. Jika memang demikian, kami akan segera mengetahuinya," lanjutnya.

Terkait informasi Ukraina menarik pasukan dari Bakhmut belum dapat diverifikasi secara independen.

Pejabat Ukraina belum mengkonfirmasi terkait kabar ini.

Andrey Marochko, seorang pejabat di Republik Rakyat Luhansk yang mendukung Rusia mengatakan dalam seminggu terakhir, tentara bayaran Wagner berhasil merebut kota Zajtseve dan Vesela Dolyna di tenggara Bakhmut.

Kementerian Pertahanan Inggris pada hari Jumat mengatakan bahwa mereka sekarang mungkin juga memperebutkan desa Opytne dan Ivanhrad di selatan Bakhmut.

(Tribunnews.com/Fajar)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved