Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Ukraina Tarik Pasukan di Kosovo untuk Pulang dan Berperang Melawan Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan mulai menarik pasukannya di Kosovo yang tergabung dalam misi NATO untuk berperang melawan Rusia.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Anatolii Stepanov / AFP
Pasukan Ukraina mengendarai tank di jalan di wilayah timur Ukraina Donbas pada 21 Juni 2022. - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan mulai menarik pasukannya di Kosovo yang tergabung dalam misi NATO untuk berperang melawan Rusia. 

Pemerintah di Beograd, yang tetap menentang kemerdekaan Kosovo, mengakui Ukraina secara keseluruhan dan telah tiga kali mengutuk invasi Rusia di PBB.

Tetapi Serbia, yang hampir sepenuhnya bergantung pada gas Rusia, juga menolak untuk bergabung menjatuhkan sanksi terhadap Moskow.

Update Perang Rusia-Ukraina

Konflik antara Rusia dan Ukraina telah memasuki hari ke 162 pada Kamis (4/8/2022) hari ini.

Belakangan, insiden tewasnya puluhan tawanan perang Ukraina di penjara separatis pro-Kremlin jadi perdebatan Kyiv dan Moskow.

Masing-masing pihak menuduh satu sama lain melakukan penyerangan.

Lantas, apa peristiwa lain yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina?

1. Kasus tewasnya 53 tawanan perang Ukraina karena ledakan di penjara di Olenivka yang dikuasai separatis pro-Rusia diselidiki PBB.

Asap hitam dan kotoran membubung dari kota terdekat Severodonetsk selama pertempuran antara pasukan Rusia dan Ukraina di wilayah Ukraina timur Donbas pada 9 Juni 2022. Pasukan Rusia selama berminggu-minggu memusatkan senjata mereka di Severodonetsk dan kota saudaranya Lysychansk di seberang sungai. Seorang gubernur Lugansk yang menantang menyatakan bahwa pasukan Ukraina dapat merebut kembali Severodonetsk
Asap hitam dan kotoran membubung dari kota terdekat Severodonetsk selama pertempuran antara pasukan Rusia dan Ukraina di wilayah Ukraina timur Donbas pada 9 Juni 2022. - Presiden Volodymyr Zelensky akan mulai menarik pasukannya di Kosovo yang tergabung dalam misi NATO untuk berperang melawan Rusia.  (ARIS MESSINIS / AFP)

The Guardian melaporkan, PBB melakukan misi pencarian fakta menyusul permintaan dari Rusia dan Ukraina. 

Ukraina mengklaim serangan itu direncanakan dan dilakukan tentara bayaran Rusia dari Grup Wagner.

Sedangkan Rusia mengklaim militer Ukraina menggunakan roket AS untuk membombardir penjara.

2. Presiden Zelensky ingin berdiskusi langsung dengan Presiden China Xi Jinping, dengan harapan Beijing dapat mempengaruhi Rusia untuk mengakhiri perang.

"Ini (China) adalah negara yang sangat kuat. Ini adalah ekonomi yang kuat. Jadi (itu) secara politik, ekonomi dapat mempengaruhi Rusia. Dan China (juga) anggota tetap dewan keamanan PBB," kata Zelensky, menurut laporan SCMP.

Sejauh ini, China menolak mengutuk invasi Rusia dan Xi Jinping mengatakan kepada Putin bahwa pihaknya akan mendukung "kedaulatan dan keamanan" Rusia.

3. Senat AS meratifikasi gabungnya Finlandia dan Swedia ke aliansi militer NATO, dengan 95 suara mendukung.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved