Kunjungi Israel, Biden akan Teken Perjanjian Bersama Melawan Persenjataan Nuklir Iran
Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Yair Lapid akan menandatangani janji bersama untuk menolak senjata nuklir Iran pada Kamis (14/7).
Ditanya apakah Amerika Serikat dapat menggunakan kekuatan jika diperlukan, Biden menjawab:
"Jika itu adalah pilihan terakhir, ya."
Beberapa pejabat Israel serta Teluk Arab percaya bahwa keringanan sanksi kesepakatan itu akan memberi Iran lebih banyak uang untuk mendukung pasukan proksi di Lebanon, Suriah, Yaman, dan Irak.
Mereka juga skeptis tentang apakah pemerintahan Biden akan berbuat banyak untuk melawan kegiatan regional Iran.
Sementara itu, Iran menyangkal bahwa program nuklirnya ditujukan untuk memperoleh senjata nuklir.
Selain terkait Iran, perjanjian ini memuat bantuan militer lanjutan AS kepada Israel dan menekankan dukungan terhadap Abraham Accords.

Baca juga: Joe Biden Tiba di Timur Tengah, Berkunjung ke Israel hingga Dijadwalkan Bertemu Mahmoud Abbas
Baca juga: Teleskop James Webb Berhasil Potret Foto Berwarna Alam Semesta Pertama, Joe Biden Beri Apresiasi
Abraham Accords atau Perjanjian Abraham adalah perjanjian antara Israel dan beberapa negara Arab yang dibantu oleh pemerintahan AS.
Itu adalah warisan eks Presiden Donald Trump untuk menormalisasi hubungan Israel dengan negara-negara Arab dan mencapai kerjasama pertahanan serta ekonomi.
Dilansir CNN, Biden juga akan bertemu dengan mantan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu selama di Israel.
Kedua pemimpin ini telah menjalin hubungan selama hampir empat dekade, dimulai sejak Biden menjadi senator junior.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)