Konflik Rusia Vs Ukraina
Pasukan Rusia Kuasai Hampir Semua Wilayah Republik Lugansk
Shoigu mengumumkan, usaha militer Ukraina merebut Pulau Ular yang strategis di dekat Odessa, telah gagal total.
TRIBUNNEWS.COM, MOSKOW - Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu menyatakan pembebasan wilayah Lugansk di Ukraina timur hampir selesai total.
Tetapi Shoigu memperingatkan, ancaman keamanan saat ini semakin meningkat di perbatasan barat Rusia. Aktivitas militer di seberang perbatasan negara itu kian tinggi.
Shoigu memberikan pernyataan ke media massa pada sesi briefing di Kementerian Pertahanan Rusia, Jumat (20/5/2022).
Di sisi lain, Sergei Shoigu menuduh Ukraina terus mengecilkan kemajuan pasukan Rusia.
Militer Ukraina di beberapa kota tak membiarkan penduduk lokal keluar, dan menggunakan mereka sebagai perisai manusia.
Kiev menurut Shoigu juga terus menerus menggelorakan keberhasilan jangka pendek di bidang-bidang tertentu, sebagai kisah sukses besar mereka.
Shoigu mengumumkan, usaha militer Ukraina merebut Pulau Ular yang strategis di dekat Odessa, telah gagal total.

Ancaman di Perbatasan Barat Rusia
Mengenai situasi keamanan di perbatasan barat Rusia, Sergei Shoigu mencatat tingginya aktivitas armada militer asing.
“Selama delapan tahun terakhir, intensitas penerbangan pembom strategis AS di Eropa telah meningkat 15 kali lipat (menjadi 45 per tahun dari hanya tiga),” kata Shoigu.
“Kunjungan ke Laut Baltik oleh kapal-kapal AS berpeluru kendali juga menjadi kian sistematis," kata Shoigu pada pertemuan Kementerian Pertahanan Rusia.
Tahun ini saja, di dekat wilayah Kaliningrad, kapal-kapal AS yang dilengkapi rudal melakukan tugas enam kali, dan menjajal peluncuran rudal jelajah.
“Peristiwa itu telah terdeteksi sistem kontrol objektif milik Rusia sejak 2016," kata perwira tinggi kepercayaan Presiden Vladimir Putin itu.
Dia menambahkan pada saat yang sama AS dan NATO meningkatkan skala pelatihan operasional dan tempur di dekat perbatasan Rusia.
"Saat ini, serangkaian latihan 'Pembela Eropa' dengan partisipasi hingga 40.000 personel militer dari 30 negara blok sedang berlangsung,” jelasnya..
Manuver utama penerjunan divisi penuh dari AS ke benua Eropa, serta pengerahan pasukan di tiga arah strategis: Kutub Utara, barat dan barat daya," lanjut Shoigu.
Dia lalu menunjukk dua negara Nordik yang berbagi perbatasan dengan Rusia, Finlandia dan Swedia, telah mengajukan keanggotaan NATO.
“Dengan demikian, ketegangan terus tumbuh di zona tanggung jawab Distrik Militer Barat,” tandas Shoigu.
Pada akhir 2022, menurut Shoigu, 12 unit militer akan dibentuk di Distrik Militer Barat.
Langkah-langkah organisasi sedang berlangsung, disinkronkan pasokan senjata modern dan peralatan militer untuk pasukan.
Angkatan Udara dan Angkatan Laut akan dilengkapi armada kendaraan udara tak berawak jarak menengah dan jauh.
Pada penjelasan lain terkait laporan harian hasil operasi Rusia, juru bicara Kemenhan Rusia Igor Konashenko menyatakan tercatat 1.908 tentara Ukraina dan militan Azov telah menyerahkan diri dari Azovstal.
Pengepungan dan blockade total pabrik baja Azovstal terus dilakukan, hingga semua petempur yang ada di area itu dibersihkan.
Sementara tercatat ada 177 warga sipil, termasuk 85 wanita dan 47 anak-anak, telah diselamatkan keluar dari area yang hancur lebur itu.
Bantuan medis dan psikologis yang memenuhi syarat diberikan kepada semua orang. Rusia telah membantu evakuasi 1.377.000 orang dari Donbass ke wilayah Rusia.(Tribunnews.com/RussiaToday/xna)