Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Tabloid Rusia Sebut Hampir 10.000 Tentara Putin Tewas saat Invansi Ukraina, namun Langsung Dihapus

Sebuah surat kabar Rusia mengunggah informasi di mana sebanyak hampir 10.000 tentara Rusia tewas dalam perang.

AFP
Tentara Ukraina mencari mayat di puing-puing di sekolah militer yang terkena roket Rusia sehari sebelumnya, di Mykolaiv, Ukraina selatan, pada 19 Maret 2022. 

Koresponden Expressen Magnus Falkehed dan jurnalis foto Niclas Hammarström melaporkan sekitar pukul 6 pagi waktu setempat pada Jumat dua jet tempur Rusia diduga lima bom.

Hingga akhirnya menghancurkan beberapa bangunan di barak militer.

Orang-orang berjalan di dekat gedung yang rusak akibat penembakan di tengah invasi Rusia ke Ukraina di Kyiv pada 17 Maret 2022, saat pasukan Rusia mencoba mengepung ibu kota Ukraina sebagai bagian dari serangan yang bergerak lambat. (Photo by Sergei SUPINSKY / AFP)
Orang-orang berjalan di dekat gedung yang rusak akibat penembakan di tengah invasi Rusia ke Ukraina di Kyiv pada 17 Maret 2022, saat pasukan Rusia mencoba mengepung ibu kota Ukraina sebagai bagian dari serangan yang bergerak lambat. (Photo by Sergei SUPINSKY / AFP) (AFP/SERGEI SUPINSKY)

Tim penyelamat di tempat kejadian menggunakan sekop dan tangan kosong untuk membebaskan korban dari reruntuhan bangunan, menurut wartawan.

Dalam video dramatis yang direkam oleh Expressen, seorang tentara Ukraina terlihat ditarik hidup-hidup dari reruntuhan.

Expressen mengutip salah satu tentara yang selamat, Serhil yang berusia 54 tahun, yang saat penyerangan tengah tidur di barak

“Dari sekitar 200 orang yang ada di sana, saya kira sekitar 90 persen tidak selamat," ujarnya.

Sementara itu, Nikita, seorang tentara Ukraina berusia 22 tahun, juga menyampaikan kesaksiannya.

Baca juga: Kepala NATO Sebut Ada 100.000 Pasukan AS Siaga Tinggi di Eropa untuk Menahan Invasi Rusia

"Kaca terbang ke mana-mana. Saya berdoa kepada Tuhan agar saya punya waktu untuk berlindung sebelum lebih banyak bom datang. Selalu ada lebih banyak bom," terangnya.

Seperti diketahui Mykolaiv, sebuah kota di Selatan yang terletak di sepanjang Laut Hitam, sering menjadi sasaran pemboman Rusia.

Sebelum pemboman Jumat, pasukan Rusia telah menyerang Mykolaiv dengan roket munisi tandan dalam tiga serangan terpisah selama seminggu.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved