Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Soal Invasi Rusia ke Ukraina, Zelensky: Negara Barat juga Bertanggung Jawab atas Jatuhnya Korban

Volodymyr Zelensky menuding negara Barat juga bertanggung jawab atas jatuhnya korban. Hal ini, katanya, realisasi keputusan dari NATO dan Barat.

AFP/SERGEI SUPINSKY
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky berbicara saat menggelar jumpa pers di Kota Kyiv (Kiev), Ukraina, Kamis (3/3/2022) waktu setempat. Volodymyr Zelensky meminta pihak Barat untuk meningkatkan bantuan militer ke Ukraina. Ia mengatakan, jika tidak, Rusia akan maju ke seluruh Eropa. "Jika Anda tidak memiliki kekuatan untuk menutup langit, maka beri saya pesawat!" ujar Zelensky dalam jumpa pers. "Jika kami tidak ada lagi maka, amit-amit, Latvia, Lithuania, Estonia akan menjadi berikutnya," katanya. "Percayalah pada saya," tambahnya. AFP/SERGEI SUPINSKY 

Menurut Jens, hal tersebut akan memicu terlibatnya negara lain di Eropa.

“Kita bukan bagian dari konflik,” tegas Jens.

Tindakan serupa juga dilakukan oleh Amerika Serikat (AS).

Para legislator dan ahli telah memperingatkan akan eskalasi yang terjadi jika AS terlibat langsung dalam perang antar Rusia dan Ukraina.

Update Invasi Rusia ke Ukraina Hari ke-14

Pasukan memasuki kota Energodar pada Kamis (3/3/2022). Pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia terbakar pada Jumat (4/3/2022) pagi.
Pasukan memasuki kota Energodar pada Kamis (3/3/2022). Pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia terbakar pada Jumat (4/3/2022) pagi. (Reuters)

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, konflik antara Rusia dan Ukraina telah menyebabkan kerusakan dan warga sipil tewas.

Terbaru, terdapat 61 rumah sakit mengalami kerusakan.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Kesehatan Ukraina, Vikto Liashko.

Dirinya menjelaskan pasukan Rusia telah menyerang 61 rumah sakit di Ukraina dan membuat jendela, dinding, dan peralatan medis hancur.

Baca juga: Invasi Rusia ke Ukraina Hari ke-14, Ini Peristiwa yang Terjadi

Lalu, walaupun mengalami kerusakan, kata Lishko, sejumlah rumah sakit yang diserang tetap beroperasi.

“Teroris dari negara agresor menghancurkan 61 rumah sakit kami. Tetapi berkat kerja aktif dari berbagai layanan, banyak dari rumah sakit ini terus beroperasi,” katanya.

Lishko juga menjelaskan kerusakan juga dialami rumah sakit utama di kota Izyum, dekat Kharkiv.

Selain kerusakan rumah sakit, 50 anak dinyatakan meninggal dunia dalam konflik Rusia dan Ukraina.

Kabar ini disampaikan oleh Zelensky melalui keterangan video pada Rabu (9/3/2022).

“Lima puluh anak Ukraina tewas dalam 13 hari perang.”

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved