9 Fakta Invasi Rusia ke Ukraina Hari Ke-14: AS Tolak Tawaran Kerahkan Jet Tempur hingga Jumlah Tewas

4. Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, menggemakan Winston Churchill dan menyerukan perang melawan Nazisme saat ia mengajukan permohonan langsung kepada anggota parlemen Inggris dalam pidato video yang berapi-api untuk berbuat lebih banyak demi membantu melindungi negaranya dalam perang melawan invasi Rusia.

5. Joe Biden mengumumkan Amerika Serikat akan melarang impor minyak Rusia "untuk menimbulkan rasa sakit lebih lanjut pada Vladimir Putin."

Uni Eropa belum ikut bergabung dengan larangan itu, tetapi Komisi Eropa mengatakan adalah mungkin untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil oleh Uni Eropa sebesar dua pertiga tahun ini.

Pemerintah Inggris berjanji akan menghilangkan impor minyak Rusia pada akhir tahun ini.

6. McDonald's menjadi perusahaan barat terbaru yang mengumumkan menghentikan operasinya di Rusia, setelah menghadapi reaksi dari pengguna media sosial karena tidak mengambil sikap atas perang di Ukraina.

Sebelumnya pada hari Selasa, Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, mengeluarkan seruan kepada perusahaan internasional untuk berhenti melakukan bisnis di Rusia. Shell, Coca-Cola, Starbucks, PepsiCo Inc dan Estee Lauder juga termasuk di antara perusahaan yang berhenti melakukan bisnis di Rusia.

7. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan serangan terhadap rumah sakit, ambulans, dan fasilitas kesehatan Ukraina lainnya telah meningkat "dengan cepat" dalam beberapa hari terakhir dan pasokan medis vital hampir habis.

Badan PBB itu mengatakan pihaknya sedang bekerja untuk segera mendapatkan pasokan medis ke Ukraina. Di antara persediaan yang menipis adalah oksigen, insulin, APD, persediaan bedah dan produk darah.

8. Komisi Eropa telah menyiapkan paket sanksi baru terhadap Rusia dan Belarus yang akan memukul oligarki dan politisi Rusia tambahan serta tiga bank Belarusia.

Sumber mengatakan kepada kantor berita bahwa sanksi akan melarang tiga bank Belarusia dari sistem perbankan Swift dan menambahkan lebih banyak oligarki dan politisi Rusia ke daftar hitam Uni Eropa.

9. Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan 12.000 pasukan Rusia telah tewas hingga saat ini.

Mereka mengatakan sejauh ini pasukan Rusia juga telah kehilangan 48 pesawat, 80 helikopter, 303 tank, 1.036 kendaraan bersenjata, 120 artileri dan 27 sistem perang anti-pesawat.

Kepala CIA mengatakan kepada anggota parlemen AS pada hari Selasa bahwa mereka percaya antara 2.000-4.000 tentara Rusia telah tewas.(Guardian)