Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Ukraina Klaim Berhasil Cegah Pasukan Rusia Masuk Kyiv usai Ledakkan Jembatan Sungai Teteriv

Ukraina mengklaim berhasil mencegah pasukan Rusia masuk ibu kota Kyiv usai meledakkan jembatan Sungaoi Teteriv.

AFP/ANATOLII STEPANOV
Prajurit Pasukan Militer Ukraina berjalan di parit di garis depan dengan separatis yang didukung Rusia di dekat Avdiivka, Donetsk, tenggara Ukraina, pada 8 Januari 2022.(Photo by Anatolii STEPANOV / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Sirene terdengar di ibu kota Ukraina, Kyiv, Jumat (25/2/2022) pagi, di tengah pasukan meledakkan jembatan untuk menghentikan invansi pasukan Rusia.

CNN menyaksikan sekelompok pasukan keamanan Ukraina meninggalkan markas polisi kota sambil membawa senjata dan amunisi.

Tampaknya, mereka menuju distrik utara di Obolon, di mana pertempuran dilaporkan terjadi.

Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan pasukan pengintai Rusia telah memasuki Obolon, yang terletak hanya beberapa mil dari pusat kota.

Lewat cuitannya, kementerian meminta warga distrik untuk melaporkan setiap gerakan yang mencurigakan.

Foto selebaran ini dirilis pada 18 Januari 2022 oleh Kementerian Pertahanan Belarus, menunjukkan kereta pasukan Rusia yang mengangkut kendaraan militer tiba untuk latihan di Belarus. - Belarus mengatakan pada 18 Januari 2022, bahwa pasukan Rusia mulai tiba di negara itu untuk latihan militer yang diumumkan dengan latar belakang ketegangan antara Barat dan Rusia atas tetangga Ukraina. (Photo by Handout / MINISTRY OF DEFENCE REPUBLIC OF BELARUS / AFP)
Foto selebaran ini dirilis pada 18 Januari 2022 oleh Kementerian Pertahanan Belarus, menunjukkan kereta pasukan Rusia yang mengangkut kendaraan militer tiba untuk latihan di Belarus. - Belarus mengatakan pada 18 Januari 2022, bahwa pasukan Rusia mulai tiba di negara itu untuk latihan militer yang diumumkan dengan latar belakang ketegangan antara Barat dan Rusia atas tetangga Ukraina. (Photo by Handout / MINISTRY OF DEFENCE REPUBLIC OF BELARUS / AFP) (AFP/HANDOUT)

Baca juga: Alasan Rusia Rebut Chernobyl, Jalur Paling Cepat ke Ibu Kota Ukraina, Peringatan untuk NATO

Baca juga: Tiga Jalur Invasi yang Bisa Digunakan Rusia untuk Menyerang Ukraina

Ia juga menambahkan, "Buat bom molotov dan singkirkan penjajah."

Sebelum fajar, ledakan menerangi langit saat Rusia menargetkan kota itu menggunakan serangan rudal, menurut penasihat pemerintah Ukraina.

Tim CNN melaporkan mendengarkan dua ledakan besar di Kyiv tengah dan ledakan keras ketiga terjadi di kejauhan.

Diikuti setidaknya tiga ledakan lagi di barat daya kota beberapa jam kemudian.

Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan pasukan serangan udara telah meledakkan sebuah jembatan di atas Sungai Teteriv di Ivankiv, sekitar 50 kilometer sebelah utara Kyiv, sehingga berhasil mencegah pasukan Rusia maju menuju ibu kota.

Di hari yang sama, Presiden Ukraine Volodymyr Zelensky telah mengonfirmasi Pulau Zmiinyi - juga dikenal sebagai Pulau Ular - telah jatuh ke tangan pasukan Rusia, di mana semua pasukan penjaga tewas dalam pertempuran putus asa.

Pualu kecil yang terletak di Laut Hitam di wilayah Odessa ini memainkan peran penting dalam membatasai perairan teritorial Ukraina.

Zelensky pun memberikan penghormatan pada mereka yang tewas dalam invasi.

"Semua pembela Pulau Zmiinyi tewas, tapi tidak menyerah," katanya, dikutip dari news.com.au.

"Mereka akan dinobatkan sebagai pahlawan Ukraina."

Baca juga: Konflik Rusia-Ukraina Pecah, Pakar Hukum Internasional Dorong Menlu RI Lakukan Shuttle Diplomacy

Baca juga: Petenis Rusia Medvedev Serukan Perdamaian Setelah Rusia Serang Ukraina, Tenis Jadi Hal Tak Penting

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved