Senin, 29 September 2025

Kapal Nelayan Spanyol Tenggelam di Perairan Kanada: 10 Orang Tewas, 11 Masih Hilang

10 orang tewas dan 11 lainnya masih hilang, setelah kapal nelayan Spanyol tenggelam di lepas pantai timur Kanada.

BPBD Bulukumba
Ilustrasi kapal nelayan - Kapal nelayan Spanyol tenggelam di lepas pantai timur Kanada, 10 orang tewas. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kapal nelayan Spanyol tenggelam di lepas pantai timur Kanada pada Senin (14/2/2022), malam.

Akibat insiden tersebut, sedikitnya 10 orang tewas dan 11 lainnya masih hilang.

Tiga anggota awak telah diselamatkan, dan upaya untuk menemukan korban selamat terus berlanjut.

Mengutip BBC, 24 awak kapal termasuk 16 orang Spanyol, sedangkan lainnya adalah warga negara Peru dan Ghana.

Kapal yang berbasis di pelabuhan Marin di wilayah Galicia, Spanyol tersebut tenggelam di perairan Newfoundland Kanada.

Baca juga: Sempat Diblokir Demonstran, Jembatan Duta Besar Hubungkan AS dan Kanada Akan Dibuka Kembali

Baca juga: Ottawa Dalam Status Darurat, WNI di Kanada Diminta Tetap Tenang dan Waspada

Dua peringatan marabahaya diterima dari kapal Villa de Pitanxo lebih dari 450km dari darat, menurut badan pencarian dan penyelamatan laut Spanyol Salvamento Marítimo.

Tiga korban selamat ditemukan di sekoci yang menderita hipotermia, kata Maica Larriba, perwakilan pemerintah pusat di Pontevedra, Galicia, kepada radio publik Spanyol.

"Hanya tiga yang selamat dalam keadaan syok hipotermia karena suhu airnya sangat buruk, sangat rendah," katanya.

Dikutip dari Al Jazeera, kapan nelayan mengirimkan dua panggilan darurat yang diterima pada pukul 5:24 pagi di Madrid.

Sebelumnya Maica Larriba, perwakilan pemerintah pusat di Pontevedra di wilayah barat laut Galicia di mana pemilik kapal pukat itu bermarkas, mengatakan kepada radio publik penyelamat telah melihat empat rakit penyelamat kapal.

"Kami telah diberitahu bahwa mayat telah ditemukan," katanya.

Pemerintah berada dalam koordinasi dan kontak permanen dengan layanan penyelamatan lokal, juru bicaranya, Isabel Rodriguez, mengatakan pada konferensi pers.

'”Kita tentu bisa berbicara tentang salah satu hari paling menyedihkan bagi penangkapan ikan Galicia sepanjang sejarahnya," kata Javier Touza, kepala Koperasi Pemilik Kapal di kota Vigo, Spanyol barat laut, kepada radio publik.

"Kami dengan prihatin mengikuti operasi pencarian dan penyelamatan awak kapal Galicia yang tenggelam di perairan Newfoundland," cuit Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez.

“Semua cintaku untuk keluarga mereka. Pemerintah tetap berhubungan terus-menerus dengan layanan penyelamatan, ”tambahnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan