Sabtu, 4 Oktober 2025

POPULER Internasional: Kapal Tenggelam di Perairan Johor Bahru | Adik Kim Il Sung Meninggal Dunia

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya kapal berjenis Boat Pancung yang membawa 50 WNI tenggelam di perairan Tanjung Balau, Malaysia.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Inza Maliana
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya kapal berjenis Boat Pancung yang membawa 50 WNI tenggelam di perairan Tanjung Balau, Malaysia. 

"Saat ini, kekuatan internasional tertentu dengan kedok 'demokrasi' dan 'hak asasi manusia' sedang mencampuri urusan dalam negeri China dan Rusia," lapor Xinhua mengutip pernyataan Presiden Xi.

"Mereka secara brutal menginjak-injak hukum internasional dan norma-norma hubungan internasional yang diakui."

"China dan Rusia harus meningkatkan upaya bersama mereka untuk lebih efektif menjaga kepentingan keamanan kedua belah pihak," katanya.

Baca juga: Ketegangan Rusia-Ukraina Berlanjut, PM Inggris Boris Johnson Peringatkan Vladimir Putin

Baca juga: Inggris, AS, dan Australia Boikot Olimpiade Beijing 2022, China: Mereka akan Terima Konsekuensinya

Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping melalui panggilan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 15 Desember 2021.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping melalui panggilan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 15 Desember 2021. (Mikhail METZEL / SPUTNIK / AFP)

Ajudan Kremlin Yuri Ushakov mengatakan kepada wartawan bahwa Presiden Xi telah menawarkan dukungan kepada Vladimir Putin untuk mendapatkan jaminan keamanan yang mengikat bagi Rusia dari Barat.

Dia mengatakan kedua pemimpin itu juga menyatakan "pandangan negatif" mereka tentang penciptaan aliansi militer baru seperti kemitraan AUKUS antara Australia, Inggris dan Amerika Serikat dan "Quad" Indo-Pasifik Australia, India, Jepang dan Amerika Serikat.

Sama-sama Berada di Bawah Tekanan

Saat ini China dan Rusia sama-sama berada di bawah tekanan negara-negara Barat.

China berada ditekan atas isu hak asasi manusia sementara Rusia dituduh melakukan ancaman ke Ukraina.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Kim Yong Ju, Adik dari Pendiri Korea Utara Kim Il Sung, Meninggal Dunia

Pejalan kaki berjalan di jalan dekat Kim Il Sung Square di Pyongyang pada 10 Desember 2021.
Pejalan kaki berjalan di jalan dekat Kim Il Sung Square di Pyongyang pada 10 Desember 2021. (KIM Won Jin / AFP)

Kim Yong Ju, adik dari pendiri Korea Utara Kim Il Sung, telah meninggal dunia, menurut media pemerintah yang dikutip Sky News.

Kim Yong Yu dianggap sebagai tokoh paling kuat kedua di negara itu sebelum keponakannya, Kim Jong Il menjadi penguasa pada tahun 1994.

Media pemerintah Korea Utara belum melaporkan secara pasti kapan dia meninggal.

Menurut Kementerian Unifikasi Seoul, Kim Yong Yu lahir pada tahun 1920.

Artinya kemungkinan ia meninggal di usia 100 atau 101 tahun.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved