Virus Corona
Setelah Singapura dan Hongkong, Malaysia Deteksi Kasus Pertama Varian Omicron
Varian ini terdeteksi pada seorang mahasiswa asing dari Afrika Selatan yang tiba di Malaysia melalui Singapura pada 19 November
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, PUTRAJAYA - Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin pada Jumat ini mengatakan negaranya telah mendeteksi kasus pertama varian baru virus corona (Covid-19) Omicron.
"Varian ini terdeteksi pada seorang mahasiswa asing dari Afrika Selatan yang tiba di Malaysia melalui Singapura pada 19 November," kata Khairy.
Baca juga: Varian Omicron Covid-19 Ditemukan di Lima Negara Bagian AS, 10 Kasus Dilaporkan
Dikutip dari laman The Straits Times, Jumat (3/12/2021), siswa tersebut saat ini dikarantina bersama dengan 5 orang lainnya yang berada dalam bus yang sama dari Kuala Lumpur ke Ipoh, Perak.
Khairy menyampaikan bahwa siswa itu memasuki Malaysia sebelum Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Omicron sebagai varian yang menjadi perhatian (VoC).
Malaysia pada Rabu lalu, untuk sementara melarang masuknya pelancong dari negara-negara yang telah melaporkan temuan kasus varian Omicron atau dianggap berisiko tinggi.
Baca juga: Cegah Lonjakan Kasus Covid dan Temuan Omicron, Biden Desak Suntikan Vaksin Booster
Larangan perjalanan ini berlaku untuk 8 negara Afrika, termasuk Afrika Selatan, Zimbabwe, Mozambik dan Malawi, dan dapat diperluas ke negara-negara lain di mana varian itu telah terdeteksi, seperti Inggris dan Belanda.
Malaysia juga akan menunda rencana untuk membuat jalur perjalanan yang divaksinasi (VTL) dengan negara-negara yang terkena dampak.
Tidak hanya itu, negara itu pun akan menerapkan kembali persyaratan karantina untuk warga negara Malaysia dan penduduk jangka panjang yang kembali dari negara-negara tersebut, terlepas dari status vaksinasi mereka.
Varian Omicron Menyebar ke Asia, Terdekat Kini Virusnya Ada di Singapura
Varian baru Omicron terus menyebar luas.
Sampai 2 Desember 2021 dilaporkan setidaknya 390 kasus konfirmasi positif dari 31 negara, diantaranya empat negara di Asia, yaitu Hongkong, Korea Selatan, India dan tetangga terdekat Indonesia yakni Singapura.
Baca juga: Dua Orang yang Baru Tiba di Singapura dari Afrika Selatan Positif Covid-19 Varian Omicron
Baca juga: Ketahui Gejala Omicron, Berikut Daftar Negara yang Terdeteksi Varian B.1.1.529
Diperkirakan kasus akan terus meningkat, lantaran varian B.1.1.529 yang berasal dari Afria Selatan ini diduga memiliki tingkat penularan tinggi.
Karena itulah, sejumlah negara menutup pintu kedatangan internasional mereka termasuk Indonesia.
Berikut empat negara di Asia yang telah melaporkan kasus Omicron :

1. Singapura
Singapura mengumumkan, dua pasien terpapar varian Omicron pada Kamis kemarin.
Kedua pasien saat ini sedang dirawat di National Centre for Infectious Diseases (NCID)
Diketahui, dua orang ini tiba di Singapura pada Rabu (1/12/2021) dari Johannesburg, Afrika Selatan, menaiki maskapai Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ 479.
Informasi dua pasien pertama varian Omicron di Singapura.
Kedua pasien telah menerima vaksin Covid-19. Gejala-gejala yang saat ini mereka derita adalah batuk dan tenggorokan gatal.

2. India
Kementerian Kesehatan India mengungkapkan pada Kamis (2/12/2021), telah mendeteksi kasus pertama varian Omicron.
Melansir Channel News Asia, Kamis (2/12/2021), kasus varian Omicron tersebut terdeteksi pada dua pasien di negara bagian Karnataka selatan.
Belum diketahui pasti, penularan tersebut berasal dari kasus impor maupun transmisi lokal.
Namun, India telah memeriksa 8 ribu penumpang pesawat sejak hari Rabu lalu dan terus menggenjot vaksinasi Covid-19 mereka.
Dari 944 juta target vaksinasi di Indonesia, 84 persen telah menerima dosis pertama dan 49 persen menerima dosis lengkap.
3. Hongkong
Hong Kong menjadi salah satu negara di Asia yang telah dimasuki oleh Covid-19 dari varian Omicron.
Hingga Senin (29/11/2021) sore, negeri itu telah mencatat tiga kasus covid-19.
Dilansir dari Kompas.com, seorang pejabat kesehatan di Hong Kong dalam konferensi persnya mengatakan, kasus ketiga adalah seorang pria (37) yang tiba di Hong Kong dari Nigeria pada Rabu (24/11/2021).
Pekan lalu, otoritas kesehatan Hong Kong mengatakan masker katup adalah masker yang menjadi dalang penularan varian Omicron di Hong Kong.
4. Korea Selatan
Sementara itu, Korea Disease Control and Prevention Agency (KDCA) melaporkan ada 5 kasus Omicron, dua diantaranya adalah pasangan yang baru datang dari Nigeria pada pekan lalu dan mereka sudah mendapat vaksinasi lengkap.
Serta tiga kasus lainnya adalah anggota keluarga dan teman mereka.