Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Kasus Covid-19 Turun, Rusia Justru Catat Rekor Kematian Dua Hari Berturut-turut

Rusia telah melaporkan rekor baru 1.251 kematian akibat virus corona (Covid-19) pada Kamis kemarin, saat jumlah kasus infeksi terus menurun mengikuti

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
Mikhail Metzel / POOL / AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin. Presiden Rusia Vladimir Putin mengikuti KTT online para pemimpin APEC melalui tautan video di Moskow pada 12 November 2021. 

TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Rusia telah melaporkan rekor baru 1.251 kematian akibat virus corona (Covid-19) pada Kamis kemarin, saat jumlah kasus infeksi terus menurun mengikuti langkah-langkah nasional yang diterapkan untuk menekan angka penyebaran.

Dikutip dari laman The Moscow Times, Jumat (19/11/2021), korban tewas pada Kamis kemarin menandai rekor dua hari berturut-turut jumlah kematian tertinggi sepanjang masa akibat Covid-19, dengan rekor pandemi sebelumnya mencapai 1.247 kematian pada Rabu lalu.

Angka itu tentu saja membuat jumlah kematian karena Covid-19 yang tercatat di negara itu menjadi 260.335, yakni yang tertinggi di Eropa.

Rusia menjadi 'pemimpin dunia' dalam angka kematian akibat Covid-19 selama periode 1 hingga 7 November 2021, untuk kali pertama sejak dimulainya pandemi, melampaui Amerika Serikat (AS).

Negara yang dipimpin Presiden Vladimir Putin itu merupakan salah satu negara yang paling terpukul di dunia dengan mencatat lebih dari 9,2 juta kasus Covid-19.

Baca juga: Rusia Daftarkan Obat Anti-Covid Pertamanya

Data pemerintah menempatkan infeksi baru pada Kamis kemarin pada angka 37.374 kasus, ini merupakan penurunan dari 40.000 kasus harian yang terdaftar pada awal bulan ini.

Pejabat kesehatan masyarakat telah memperkirakan bahwa Rusia akan keluar dari pandemi pada 2022.

Hal itu karena tingkat vaksinasi yang sangat rendah dan menghambat target awal Rusia untuk mencapai kekebalan kelompok tahun ini.

Gedung Kremlin mengakui pada Rabu lalu bahwa pemerintah memang 'tidak melihat akhir' dari pandemi di dalam negeri.

Sementara itu, anggota parlemen Rusia berlomba untuk mengamanatkan penerapan paspor vaksin untuk transportasi umum dan restoran dalam upaya memerangi keraguan yang telah mengakar terhadap vaksin Covid-19.

Di bawah Undang-undang (UU) yang diusulkan, pengunjung restoran serta penumpang pesawat dan kereta api perlu membuktikan vaksinasi mereka dengan barcode yang dapat dipindai digital yang dikenal sebagai QR code pada 1 Februari hingga 1 Juni 2022.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved