Putri Mako nikahi rakyat biasa, lepas status kekaisaran, tolak ritual pernikahan ala kekaisaran dan tolak tunjangan
Putri berusia 29 tahun ini menolak melakukan ritual pernikahan ala kekaisaan dan menolak tunjangan yang diberikan kepada anggota kekaisaran
Berita tentang masalah keuangan ibunya dan tuduhan bahwa hubungan dengan Kerajaan Jepang yang membuat Komuro bisa masuk ke sekolah hukum di AS juga telah menjadi tajuk utama.
Namun di sisi lain, para pendukung pasangan ini memberi pujian kepada Komuro karena telah bertahan dari obsesi media karena bertunangan dengan anggota keluarga kerajaan.
Itu, dan keputusan mereka untuk pindah ke AS, telah membuahkan julukan baru bagi pasangan ini: "Harry dan Meghan dari Jepang".
Meskipun keduanya jauh lebih low-profile dari anggota Kerajaan Inggris tersebut, hubungan mereka yang terbuka untuk publik adalah hal yang jarang terjadi di dinasti tertua di dunia ini.

Anda mungkin tertarik menonton video ini: