Konflik di Afghanistan
Pasca Taliban Berkuasa, Sejumlah Negara Bereaksi, Turki Bangun Tembok hingga Kanada Terima Pengungsi
Sejumlah negara di dunia bereaksi setelah Taliban berkuasa. Turki bangun tembok hingga Kanada bersedia menerima pengungsi warga Afghanistan.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan, pada Minggu mengatakan tengah bekerja sama dengan Pakistan untuk menjaga kestabilan Afghanistan dan mencegah eksodus pengungsi.
Pemerintah Turki telah membangun tembok perbatasan dengan Iran dalam beberapa hari terakhir.
Erdogan didesak lawan politiknya untuk menindak tegas arus masuk migran Afghanistan di perbatasan timur Turki.
4. Inggris Menerima 20.000 Pengungsi
Pada Selasa lalu, Inggris mengumumkan akan menampung 20.000 pengungsi Afghanistan hingga beberapa tahun mendatang.
Ini merupakan program baru yang memprioritaskan wanita, anak perempuan, dan komunitas minoritas lainnya.
Pemerintah mengatakan, 5.000 orang akan dimukimkan kembali di Inggris di tahun pertama program ini.
5. Kanada Menerima Pengungsi
Pekan lalu, Kanada mengatakan akan memukimkan kembali lebih dari 20.000 warga Afghanistan yang rentan.
Secara terpisah, program imigrasi khusus akan menawarkan perlindungan bagi ribuan warga Afghanistan yang bekerja untuk pejabat dan pasukan Kanada selama operasi di Afghanistan.
Baca juga: Jubir Taliban Tidak Sadar Diwawancarai Jurnalis TV Israel yang Diduga Menyamar
Baca juga: Sosok Gubernur Wanita Pertama Afghanistan Ditangkap Taliban, Selain Ngantor Terkadang Ikut Perang
6. Australia Tidak Memiliki Rencana

Australia mengatakan tidak memiliki rencana untuk mengizinkan puluhan ribu pengungsi Afghanistan tinggal di negaranya, dengan alasan keamanan.
Namun, kata Perdana Menteri, Scott Morrison, Australia akan memberi warga Afghanistan setidaknya 3.000 visa selama setahun.
7. Swiss Menolak Pengungsi
Swiss mengatakan pada Rabu tidak menerima pengungsi Afghanistan dalam jumlah besar.