Rusuh di Amerika Serikat
Putusan Kasus Breonna Taylor: Atlet LeBron James, Lewis Hamilton hingga Megan Rapinoe Mengaku Kecewa
Bintang olahraga LeBron James, Lewis Hamilton, Megan Rapinoe hingga Colin Kaepernick buka suara terkati keputusan kasus kematian Breonna Taylor.
Hamilton menambahkan, sangat menyakitkan mengetahui ada seseorang terbunuh, tetapi tak ada yang dapat dimintai pertanggungjawaban.
"Bayangkan ibumu, sauda laki-laki atau perempuan atau temanmu, hidupnya penting, tetapi karena warna kulitnya, sistem tak dapat melindunginya, Sangat gila," tutur Hamilton.
Baca: Aksi Fenomenal Lewis Hamilton di F1 GP Inggris Buat Irfan Bachdim Terpukau
Pesepakbola Megan Rapinoe
Secara terpisah, pesepakbola wanita Ameriak Serikat Megan Rapinoe juga buka suara atas putusan kasus Breonna Taylor.
"Hati saya bersama keluarga Breonna Taylor sekarang," ungkap Rapinoe.
"Ya Tuhan, ini menyakitkan dan sayangnya tidak mengherankan. Kulit hitam dan coklat di negara ini pantas mendapatkan lebih banyak," tutur Rapinoe.
Baca: Sejarah Matthew Henson, Penjelajah Kulit Hitam Pertama yang Berhasil Capai Kutub Utara
Juara NBA, Johnson
Johnson , juara NBA lima kali bersama Los Angeles Lakers juga angkat bicara,
"Kehidupan (kulit) hitam tak berdosa lainnya hilang tanpa konsekuensi!! Breonna Taylor berusia 26 tahun, seorang putri, sepupu, teman, pacar, teknisi UGD, seorang AMERIKA," tegas Johnson.
Stever Kerr
Kepala Pelatih Golden State Warriors Steve Kerr putusan soal kasus kematian Breonna Taylor "menurunkan moral" dan "mengecilkan hati".
"Kami memiliki begitu banyak orang yang peduli dengan negara ini dan begitu banyak orang yang menginginkan perubahan," katanya kepada Athletic.
"(Kami) percaya pada keadilan yang setara untuk komunitas kulit hitam dan coklat, namun kami tidak memilikinya," ungkapnya.
"Sejarah panjang rasisme yang kami miliki di negara kami terus berlanjut, dan itu berlanjut dalam bentuk kekerasan semacam ini, kekerasan yang disetujui negara, berulang kali yang kami lihat. Ini menghancurkan," jelasnya.
Baca: Solidaritas untuk George Floyd, PM Kanada Berlutut saat Demo Black Live Matter di Paliament Hill