Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Mantan PM Italia Silvio Berlusconi Keluar dari RS Setelah Atasi Covid-19

Silvio Berlusconi sudah diijinkan meninggalkan rumah sakit pada Senin (14/9/2020) setelah selamat dari "tantangan paling berbahaya" dalam hidupnya.

TELEGRAPH.CO.UK
Presiden AC Milan dan mantan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi 

TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi sudah diijinkan meninggalkan rumah sakit pada Senin (14/9/2020) setelah selamat dari "tantangan paling berbahaya" dalam hidupnya.

"Saya berkata pada diri sendiri, dengan kepuasan, 'Anda telah lolos'," kata Berlusconi yang tersenyum kepada wartawan di gerbang rumah sakit San Raffaele Milan.

Di rumah sakit inilah dia dirawat sejak 3 September lalu setelah dinyatakan positif Covid-19.

Dokter pribadinya Alberto Zangrillo mengatakan pekan lalu, taipan media berusia 83 tahun itu telah menderita pneumonia dan dianggap sebagai pasien berisiko tinggi karena usia dan kondisi kesehatan yang mendasarinya, termasuk masalah jantung.

Baca: Mantan PM Italia, Silvio Berlusconi Positif Covid-19

Zangrillo mengatakan Berlusconi akan meninggal jika ia menghadapi gejala yang sama pada bulan Maret atau April lalu.

Tetapi dokter telah belajar banyak dari serangan awal virus corona, sehingga lebih siap untuk mengatasi penyakit tersebut.

Berlusconi diyakini telah terinfeksi virus saat berlibur di vilanya di pulau Sardinia, Mediterania.

Sebelumnya diberitakan, Berlusconi dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) pada Rabu (2/9/2020) waktu setempat.

Namun Berlusconi menegaskan, akan tetap melanjutkan kegiatan politik menjelang pilkada pada September mendatang.

"Sayangnya, ini juga telah terjadi pada saya, tetapi saya akan terus berjuang," kata Berlusconi seperti dikutip oleh stafnya saat pertemuan video bersama para pendukung seperti dilansir Reuters, Kamis (3/9/2020).

Taipan media Italia berusia 83 tahun itu akan tetap melakukan isolasi diri di rumahnya di kota Arcore, Milan utara, kata stafnya dalam sebuah pernyataan.

Dia akan terus memberikan dukungan kepada kandidat dari partai kanan-tengah Forza Italia pada pilkada yang dijadwalkan akan berlangsung 20-21 September.

Dokter pribadi Berlusconi di rumah sakit San Raffaele Milan, Alberto Zangrillo mengatakan kepada kantor berita AdnKronos, mantan perdana menteri itu tidak memiliki gejala apapun sebelumnya.

Namun ia memutuskan untuk melakukan tes Cobid-19 karena baru-baru ini berlibur di Sardinia.

Pulau Mediterania telah mengalami peningkatan tajam dalam kasus Covid-19 pada Agustus karena wisatawan dari seluruh negeri berdatangan ke pantai.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved