Virus Corona
WHO Tegas Merekomendasi Pakai Masker saat Rawat Orang Sakit, Tak Perlu Pakai Bila Sehat
Pejabat World Health Organization (WHO) mengatakan mereka tetap merekomendasikan agar orang-orang tidak menggunakan masker kecuali mengidap covid-19.
Secara terpisah, pejabat WHO pekan lalu memberikan pengarahan kepada media.
WHO menerangkan, secara global tengah menghadapi kekurangan pasokan medis, termasuk alat pelindung diri (APD) untuk dokter.
"Kita harus tegas," ungkap Maria.
"Dunia menghadapi kekurangan APD secara signifikan untuk pekerja garis depan," kata Maria.
"Termasuk masker, sarung tangan, baju bedah, dan pelindung wajah," terangnya.
"Penggunaaan APD ini untuk melindungi perawat kesehatan, harus menjadi prioritas utama," tegas Maria.

UPDATE Covid-19 Global
Secara global, sjumlah 785,777 kasus telah dikonfirmasi terinfeksi wabah virus corona atau Covid-19.
Lebih lanjut, dikutip dari coronavirus.thebaselab.com, 165,607 orang telah dinyatakan pulih per Selasa (31/3/2020) pukul 10.40 WIB.
Sejumlah 37,815 kematian tercatat di seluruh dunia.
Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi global, Kamis (11/3/2020).
Baca: Pandemi Covid-19 Tak Halangi Indonesia Ekspor Perdana Beras ke Singapura
Baca: ICW Desak Jokowi Realokasi Anggaran Ibu Kota Baru untuk Penanganan Covid-19

Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan.
Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.
Gejala yang ditimbulkan meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan.
Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara.
Misalnya, rajin cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)