VIDEO Detik-detik Kuda Rodeo Ngamuk Tak Terkendali, sang Atlet Jatuh Terbanting & Tewas Ditimpa Kuda

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kecelakaan di arena olahraga terjadi pada Senin (13/01/2020) lalu.

Seorang atlet Rodeo bernama Norberto Eric Cossutta (40) tewas saat kuda yang ditungganginya hilang kendali.

Dilansir Mirror, kala itu, Norberto menjadi peserta pertandingan Rodeo National and International Rider Championship.

Pertandingan diselenggarakan di Jesús María Dressage dan Folklore Festival di Cordoba, Argentina.

Dalam sebuah video berdurasi 57 detik, Norberto tampak siap memulai pertandingan.

Baca: Viral! Nekat Terobos Banjir Seeekor Kuda Mati, Sang Kusir Pingsan Hingga Dilarikan ke Rumah Sakit

Baca: Andong Ditabrak Mobil, Kuda Penariknya Jatuh Tersungkur dan Diduga Patah Kaki

Dari detik pertama, kuda yang ditunggangi pria berbaju putih itu sudah terlihat 'liar'.

Kuda tersebut pontang-panting dan bergerak lebih cepat daripada kuda lainnya.

Gerakan hewan itu tampak tak terkendali.

Mulanya, Norberto tetap dapat menjaga keseimbangan tubuh.

Pria 40 tahun itu berjuang mencengkeram erat tali.

Namun, Norberto hanya mampu bertahan di atas kuda selama 15 detik.

Dalam video, Norberto kehilangan cengkeraman tali dan berjuang untuk tetap di atas pelana.

Apa daya, kekuatannya tidak lebih besar daripada kuda yang ditunggangi.

Kuda tersebut terjengkang dan jatuh terbalik.

Lantas, Norberto terlempar ke udara dan jatuh.

Nahasnya, tubuhnya tertimpa oleh kuda yang ditunggangi.

Melihat insiden yang menimpa Norberto, atlet lain turun dan membantunya.

Sekitar tujuh orang mengerumuninya dan memeriksa keadaan Norberto.

Sebuah ambulans datang untuk menyelamatkan Norberto.

Sementara itu, kuda Norberto melarikan diri.

Akibat kecelakaan itu, Norberto dilarikan ke rumah.

Menurut staisun TV lokal, TN, ia menjalani operasi darurat.

Dia kehilangan banyak darah, sehingga membutuhkan banyak transfusi darah dan plasma.

Norberto menderita patah tulang yang parah.

Komplikasi itu membuatnya terkena serangan jantung.

Meskipun dokter telah berupaya menyelamatkannya, Norberto dinyatakan meninggal pada Selasa (14/01/2020) pagi.

Investigasi yudisial atas kematian Norberto pun dilakukan.

Petugas hukum setempat sedang menyelidiki penyebab kematian Norberto selain karena kecelakaan.

Seorang kerabat bernama Maria Diego Asquini menyebutkan, insiden disebabkan oleh masalah pada sanggurdi kuda.

Maria mengemukakan analisisnya mengenai kecelakaan yang dialami Norberto.

"Dia pergi untuk memenangkan kompetisi, tetapi kakinya keluar dar salah satu sanggurdinya," kata Maria.

"Itu membuatnya terlempar di udara. Ketika dia jatuh, dia tidak melepaskan kendali, sehingga tertimpa kuda," imbuhnya.

Sementara itu, juru bicara penyelenggara pertandingan rode memberikan pernyataan atas insiden tersebut.

"Jesus Maria National Festival of Horse-Taming and Folklore turut berdukacita dengan sangat mendalam atas kematian atlet delegasi Catamarca, Norberto Eric Cossutta, yang berusia 40 tahun," juru bicara menyatakan.

Dia merincikan, Norberto meninggal pada 13 Januari 2020 pukul 21.45 waktu setempat.

"Dia menderita cedera dada, perut, dan panggul dengan beberapa patah tulang yang parah dan pendarahan internal," sambungnya.

Penulis asal Argentina sekaligus teman Norberto, Cristian Alarcón, mengucapkan dukacita atas kematian tragis Norberto.

Pada akun Facebook-nya, ia menulis, "Betapa tragisnya berita buruk ini. Kami telah kehilangan orang hebat dan seorang teman dan ayah yang luar biasa. Beristirahatlah dengan tenang dan pelukan bagimu di Surga."

Video detik-detik kuda ngamuk dan menimpa Norberto dapat dilihat di bawah ini.

(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)