Tak Punya Rumah dan Keluarga, Pria Gelandangan di London Ini Meninggal Dunia di Halte Bus
Seorang pria tunawisma yang tinggal di sebuah halte bus di London Timur ditemukan tewas pada Selasa (30/7/2019).
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria tunawisma yang tinggal di sebuah halte bus di London Timur ditemukan tewas pada Selasa (30/7/2019).
Pria yang diberi nama Mustafa di media sosial ini telah menggunakan halte bus di Dalston sebagai tempat tinggalnya selama berbulan-bulan.
Mustafa ditemukan terbaring kaku dengan dikelilingi pakaian, selimut dan tas makanan.
Sebelum Mustafa meninggal, kondisi kesehatannya sempat memburuk pada Minggu lalu, sampai dipanggilkan ambulan.
Pendiri Sistah Space, Ngozi Fulani yang sering mengunjunginya sempat mengajukan permohonan bantuan ke Dewan Hackney minggu lalu.
Namun pejabat setempat mengatakan bahwa Mustafa telah menolak bantuan mereka.
"Berulang kali, aku memohon pada Dewan Hackney untuk membantunya, hanya diberitahu 'dia tidak ingin bantuan'," cuitnya di Twitter miliknya.
Fulani mengklaim bahwa pemerintah telah membiarkan Mustafa mati seperti sampah di jalan.