Gelombang panas Eropa akan mencapai puncaknya dan pecahkan rekor dengan suhu mencapai hampir 40C
Penelitian menunjukkan karena perubahan iklim, peristiwa cuaca ekstrem menjadi semakin biasa, kemungkinan terjadi dua tahun sekali dengan suhu
Sebagian besar Eropa Barat akan kembali mengalami suhu terpanas dalam sejarah dengan gelombang panas kedua dalam sebulan diperkirakan akan mencapai puncaknya pada Kamis (25/07).
Peringatan dikeluarkan di Prancis utara dengan suhu udara mencapai lebih dari 41C.
Di Inggris, termasuk London, suhu udara mencapai 39C, dengan kereta diminta bergerak lebih lambat agar rel tidak memuai karena panas.
Catatan suhu Belgia, Jerman dan Belanda dapat terlampaui untuk kedua kalinya dalam dua hari.
"Perubahan iklim meningkatkan kemungkinan dan keseriusan gelombang panas di Eropa," kata badan cuaca nasional Inggris.
- Eropa dilanda gelombang panas, beberapa sekolah di Prancis diliburkan
- Gelombang panas melanda Eropa, suhu tembus 44 derajat Celsius
- Mensiasati hawa panas di Eropa
Suhu udara di atas 40C
Pemerintah Prancis mengeluarkan peringatan siaga merah - tingkat tertinggi - di daerah Paris dan 19 tempat lainnya, dan suhu dapat mencapai 42-43C di sejumlah tempat di negara itu.
Belgia, Jerman dan Belanda telah mencatat suhu tertinggi dalam catatan pada hari Rabu (24/07) - masing-masing 39,9C, 40,5C dan 39,3C.
Korban meninggal akibat gelombang panas 2003 mencapai lebih dari 15.000
Di Prancis, para pejabat memperingatkan penduduk untuk menghindari melakukan perjalanan dan sedapat mungkin bekerja di rumah. Tempat penitipan anak juga ditutup.
Arsitek yang memimpin restorasi Notre-Dame memperingatkan suhu panas ekstrem dapat membuat atap katedral runtuh, jika sambungan dan batu yang menyangga atap mengering.
Sejumlah laporan di Prancis mengisyaratkan sampai sejauh ini lima orang yang meninggal kemungkinan terkait dengan gelombang panas.
- Data WMO: Lima tahun terpanas pemecah rekor terjadi sejak 2011
- Perubahan iklim: Dunia sedang mengalami dekade terhangat sejak 1850
- Es krim angkat penjualan toserba Inggris pada bulan Juni
Gelombang panas pada bulan Agustus 2003, yang menyebabkan hampir 15.000 orang meninggal di negara itu.
Di sejumlah daerah di Jerman utara, sungai dan danau mengering - dan muncul sejumlah peringatan bahwa ikan dan kerang dapat menjadi "sangat terancam" mati.
Di Belanda, ratusan babi mati permulaan minggu ini karena kipas angin peternakan berhenti bekerja.
