Berita Viral
Viral Video Perempuan Jilat Es Krim di Supermarket dan Dikembalikan Lagi ke Kulkas, Terancam Penjara
Viral Video Perempuan Jilat Es Krim di Supermarket dan Dikembalikan Lagi ke Kulkas, Terancam Penjara
Viral Video Perempuan Jilat Es Krim di Supermarket dan Dikembalikan Lagi ke Kulkas, Terancam Penjara
TRIBUNNEWS.COM - Viral video seorang perempuan menjilat ice cream di supermarket, tapi dikembalikan lagi ke dalam kulkas, kini ia terancam hukuman penjara.
Video perempuan yang menjilat es krim dan dikembalikan lagi ke kulkas tersebut viral di Twitter dan memancing emosi warganet.
Perusahaan es krim yang terlibat, Blue Bell, juga memberikan responnya atas aksi perempuan tersebut.
Video pertama kali dibagikan pengguna Twitter Optimus Primal pada 29 Juni 2019.
Hingga berita ini ditulis, video tersebut telah ditonton lebih dari 13,1 juta kali dan 29 ribu retweet.
Baca: Raffi Ahmad Ungkap Penyesalan dan Minta Maaf, Nagita Slavina Membatin
Baca: VIRAL! Sebuah Perusahaan Transportasi di Ohio Adopsi 2 Ekor Kucing di Kantor, Ada Punya Misi Khusus
Video berdurasi 9 detik tersebut memperlihatkan perempuan berbaju motif garis-garis yang menjilat permukaan es krim Blue Bell dan mengembalikannya lagi ke dalam kulkas.
Suara pria di background terdengar menyemangati perempuan tersebut untuk melakukan aksinya.
Menurut NBC News, aksi tersebut terjadi di supermarket Walmart di Lufkin, Texas.
Polisi berkata perempuan dalam video tersebut bisa dikenai hukuman penjara sampai 20 tahun dan denda $10,000.
Lufkin Police and Fire mengumumkan lewat media sosial bahwa detektif telah menemukan perempuan yang kriterianya cocok di video tersebut.
Baca: Alasan Hoaks Audrey Yu Jia Hui Cepat Viral, Pengamat Medsos Sebut Faktor Minoritas dan Bombastis
Baca: Pesan Viral Sutopo BNPB Sebelum Meninggal Untuk Sesama Penderita Kanker, Berpikir Positif & Menangis
Polisi akan mengeluarkan surat perintah penangkapan setelah identitasnya diverifikasi.
Media juga melaporkan bahwa polisi berencana untuk berbicara dengan pria yang terdengar memberi semangat pada perempuan itu dalam video.
Lufkin Police and Fire membagikan video pelaku dengan teman prianya saat masuk ke supermarket bersama.
Sementara itu, pihak Blue Bell telah merilis pernyataan resmi dan menyebut tindakan tersebut sebagai "tindakan jahat merusak makanan."
Blue mengatakan bahwa keamanan es krimnya adalah prioritas tertinggi dan perusahaan bekerja keras untuk mempertahankan kepercayaan pelanggannya.
Baca: Foto Pria yang Ancam Penggal Jokowi Menikah di Rutan, Berpakaian Pengantin Hingga Disaksikan Polisi
"Pengrusakan makanan bukan lelucon, dan kami tidak akan mentolerir pengrusakan produk kami. Kami berterima kasih kepada pelanggan yang memberi tahu kami dan memberi kami informasi," kata Blue Bell.
Pada 5 Juli lalu, kepolisian Lufkin Police & Fire menyatakan bahwa pelaku masih dikategorikan remaja.
Di bawah hukum Texas, siapa pun yang berusia di bawah 17 dianggap sebagai remaja.
Polisi mencoba berbicara pada teman prianya yang sudah dewasa.
Baca: Kriss Hatta Mengaku Sudah Ikhlas dan Tak Akan Laporkan Hilda Vitria ke Polisi
Keduanya bersikap terbuka dengan apa yang terjadi dan mengakui tindakan mereka.
Pejabat penegak hukum sebelumnya mengatakan perempuan itu bisa menghadapi 20 tahun di balik jeruji besi jika dihukum karena tuduhan merusak makanan.
Namun karena ia masih di bawah umur, berarti hukuman akan jauh lebih ringan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)