Kenal Cowok Lewat Internet, Backpacker Indonesia di Kamboja Diperkosa Sampai Tiga
Hati-hati bila berpetualang ke negeri orang. Inginnya senang, malah petaka yang datang.
TRIBUNNEWS.COM - Hati-hati bila berpetualang ke negeri orang. Inginnya senang, malah petaka yang datang.
Hal itu menimpa seorang backpacker asal Indonesia yang sedang berlibur ke Kamboja.
Rosa (nama samaran), mengalami peristiwa memilukan di sana. Semua berawal ketika Rosa bepergian seorang diri ke Kamboja.
Dari media Kamboja, The Khmer Times, Rosa berkenalan lewat internet, dengan seorang pria yang mengaku orang asli Kamboja.
Tapi, ternyata, pria itu adalah ekspaktriat asal Nigeria bernama Esin Nyong John.
Merasa punya kenalan, Rosa kemudian berangkat ke Kamboja.
Saat bertemu di Kamboja, Esin kemudian menawari Rosa guest house untuk menginap.
Ia juga menawari untuk mengajak Rosa berkeliling ke semua objek wisata di Kamboja.
Karena berpikir Esin adalah komunitas backpacker yang menawarkan penginapan murah, maka Rosa mau saja.
Tak disangka, Esin membawa Rosa ke sebuah kamar hotel. Di kamar itu, Esin menyetubuhi Rosa semalaman.
Di malam itu, Ia memaksa Rosa bercinta sampai 3 kali. Rosa tak berani melawan, karena Esin mengancam akan membunuhnya.
Menurut kepala kepolisian setempat, Cha Samoun, pelaku mengancam Rosa dengan sebuah pisau pencacah daging.
Peristiwa ini terjadi pada akhir Mei lalu. Dilansir CNN, kejadian ini dibenarkan oleh Dubes Indonesia untuk Kamboja, Pitono Purnomo.
"Betul kejadian itu. KBRI sudah sejak awal menanganinya," ujar Pitono Purnomo, dikutip dari CNNIndonesia, Rabu (7/6/2017).
Dikutip dari CNN, Penasihat Utama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Phnom Penh, Nelson Simorangkir, mengatakan, Rosa menjadi korban penipuan.