Pertama Kali Menteri Jepang Menangis Saat Serah Terima Jabatan
Pertama kali dalam sejarah Jepang seorang mantan menteri Jepang menangis
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pertama kali dalam sejarah Jepang seorang mantan menteri Jepang menangis saat serah terima jabatan kepada penggantinya Rabu pagi ini (4/8/2016) di Tokyo.
Menteri pendidikan Jepang yang lama Hiroshi Hase (55) yang ahli berpuisi pagi ini dalam upacara serah terima jabatannya menangis setelah berpidato dan membaca puisinya.
Kelahiran Oyabe perfektur Toyama tersebut memang jago berpuisi, "Ada masa temu ada masa perpisahan. Saya akan tetap mengabdi membantu bidang pendidikan dan bangsa Jepang meskipun saya sudah tidak lagi menjabat sebagai menteri," ujarnya setelah berpuisi indah dan mendapat tepuk tangan meriah dari semua yang hadir.
Beberapa tamu yang hadir mengakui Hase sebagai orang yang baik dan tampak penuh kasih sayang, disukai banyak kalangan di dunia pendidikan.
"Namun waktunya memang untuk berpisah saat ini baginya, tampak agak sedih juga, tapi apa boleh buat," ungkap seorang tamu, Nakayama khusus kepada Tribunnews.com setelah upacara serah terima berakhir tadi.
Penggantinya, Hirokazu Matsuno (54) kelahiran Kisarazu Chiba, merupakan mantan pejabat kementerian keuangan sebelumnya.
Lulusan Universitas Waseda Tokyo ini memasuki politik sejak 1996 tetapi baru berhasil menjadi anggota parlemen Jepang tahun 2000.