50 Situs Ditutup Pemerintah Tiongkok karena Munculkan Kepanikan Terkait Ledakan di Tianjin
CAC mengatakan informasi palsu tersebut telah memberikan dampak negatif pada masyarakat
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Tiongkok memperketat sensor informasi terkait ledakan besar di Tianjin.
Dalam sebuah pernyataan, Administrasi Siber Tiongkok (CAC), menutup atau menutup sementara 50 situs, karena menciptakan kepanikan dengan menerbitkan informasi yang belum diverifikasi atau membiarkan pengguna menyebarkan rumor tak berdasar.
Beberapa dari informasi yang tak diverifikasi menurut CAC adalah korban tewas mencapai 1000 orang, pusat perbelanjaan di Tianjin telah dijarah, dan terjadi perubahan kepemimpinan dalam pemerintahan Tianjin.
CAC mengatakan informasi palsu tersebut telah memberikan dampak negatif pada masyarakat. (Shanghaiist)