Australia tangkap tersangka teroris
Polisi Australia menangkap seorang lelaki dengan tuduhan terorisme dalam operasi keamanan di enam wilayah permukiman di kota Melbourne.

Sebuah USB berisi "materi ekstremis" juga disita
Polisi Australia mengatakan mereka menangkap seorang lelaki yang dicurigai terlibat terorisme menyusul operasi anti teror di enam wilayah permukiman Melbourne.
Identitas lelaki yang ditangkap hari Rabu itu belum dibuka.
Polisi mengatakan tersangka berusia 23 tahun itu kemungkinan akan dikenakan tuduhan "mengumpulkan atau membuat dokumen untuk memfasilitasi tindakan teroris."
Senjata, komputer dan sebuah drive USB dengan "materi ekstremis" juga disita dalam razia itu.
Operasi tersebut adalah bagian dari penyelidikan anti terorisme jangka panjang, seperti dikatakan oleh Polisi Federal Australia dan polisi negara bagian Victoria.
"Saya ingin meyakinkan masyarakat bahwa kami belum mengidentifikasi ancaman langsung terhadap keamanan masyarakat," kata Asisten Komisaris Polisi Victoria untuk Kejahatan Steve Fontana.
Penyelidikan masih berlanjut, kata dia.
Serangkaian razia dilakukan di permukiman di barat Melbourne. Pusat Islam al-Furqan dan sebuah toko buku di wilayah itu menjadi fokus razia, seperti dilaporkan media lokal.