Penyanyi Rusia 'tersandung' lambang Nazi
Penyanyi Rusia Yevgeni Nikitin mundur dari pemeran utama sebuah opera di Jerman setelah tatoo swastika miliknya dipublikasikan.

Yevgeny Nikitin, penyanyi opera asal Rusia yang memiliki tato swastika Nazi.
Yevgeny Nikitin, 38, seorang penyanyi opera Rusia mundur dari peran utama dalam sebuah opera yang akan digelar di Festival Bayreuth di Jerman setelah media mempublikasikan tato lambang swastika Nazi miliknya.
Seharusnya Nikitin akan menjalani debutnya sebagai pemeran utama dalam prioduksi baru opera The Flying Dutchman pada Rabu (25/7) mendatang.
Nikitin mengatakan tato itu adalah kesalahan masa mudanya, namun dia memutuskan mundur karena media Jerman sangat menyoroti masalah ini.
"Saya tidak menyadari begitu dalamnya gangguan dan masalah yang disebabkan simbol-simbol ini, terutama dalam konteks sejarah festival Bayreuth," kata Nikitin seperti dikutip kantor berita Jerman, DPA.
"Saya membuat tato itu di masa muda. Dan ini adalah kesalahan besar. Saya harap saya tidak pernah membuatnya," tambah dia.
Masih sensitif
Menurut sejumlah media Jerman, tato Nikitin itu menunjukkan swastika Nazi yang ditutupi gambar tato lainnya.
Masa lalu Nazi adalah masalah sensitif bagi Festival Bayreuth, yang hanya menggelar opera karya musisi Richard Wagner.
Menantu perempuan Wagner, Winifred Wagner adalah orang yang menggelar festival ini di masa Adolf Hitler dan Nazi berkuasa di Jerman.
Winifred diketahui sebagai pengagum berat Hitler, sementara Richard Wagner diyakini memiliki sentimen anti semit seperti tertuang dalam berbagai tulisannya.
Sebagai penggemar Wagner, Hitler kerap mengunjungi festival ini dan membantu pendanaan festival semasa dia berkuasa.