Senin, 29 September 2025

Ibadah Haji 2025

Dirjen PHU Kementerian Agama Sebut Kuota Haji 1447 H akan Diumumkan 10 Juli 2025

Hilman mengatakan hingga saat ini negara-negara pengirim jemaah, termasuk Indonesia, belum menerima informasi seputar kuota haji 1447 H/2026 M.

Penulis: Dewi Agustina
HO/MEDIA CENTER HAJI/MCH 2025
KUOTA HAJI - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief. Hilman Latief mengatakan kuota haji pada musim haji 1447 H/2026 M akan diumumkan pada 10 Juli mendatang. Pengumuman kuota haji melalui kanal resmi masar nusuk atau e-Hajj. 

TRIBUNNEWS.COM, JEDDAH - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief mengatakan kuota haji pada musim haji 1447 H/2026 M akan diumumkan pada 10 Juli mendatang.

Pengumuman kuota haji melalui kanal resmi masar nusuk atau e-Hajj.

Baca juga: Kisah Tazkiyatin, Perempuan yang Jadi Ketua Kloter Haji, Ungkap Tantangan Kumpulkan Jemaah Terpisah

"Pengumuman kuota haji secara resmi direncanakan pada 10 Juli 2025 atau bertepatan dengan 15 Muharram 1447 H melalui kanal resmi masar nusuk atau e-Hajj," kata Hilman Latief kepada Media Center Haji Daker Madinah, Jumat (20/6/2025).


 
Hilman mengatakan hingga saat ini negara-negara pengirim jemaah, termasuk Indonesia, belum menerima informasi seputar kuota haji 1447 H/2026 M.

Kuota haji baru akan diumumkan oleh otoritas Arab Saudi pada 15 Muharram 1447 H.

Diketahui sejak 2022, kuota haji biasanya diumumkan oleh Kementerian Haji dan Umrah pada 12 Zulhijjah, bersamaan dengan perayaan malam penutupan penyelenggaraan ibadah haji.

Namun pada tahun ini, kuota haji tidak langsung diumumkan. Pada malam penutupan itu hanya dibagikan informasi seputar timeline penyelenggaraan ibadah haji 2026.

Baca juga: Duduk Perkara Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024 yang Diusut KPK, Menag Era Jokowi Terseret

"Saat ini, pemerintah Arab Saudi tengah membangun kesadaran dan kesiapsiagaan seluruh negara pengirim jemaah haji mengenai pola penyelenggaraan haji tahun depan, saat mana kuota resminya baru akan ditetapkan pada bulan depan," jelasnya.

Disinggung apakah Nota Diplomatik yang disampaikan Dubes Arab Saudi di Jakarta kepada Menteri Agama berdampak pada alokasi kuota, Hilman Latief memastikan tidak ada implikasi terkait itu.

"Catatan yang tercantum dalam nota diplomatik bersifat sebagai saran perbaikan, bukan teguran atau sanksi, serta tidak berimplikasi pada pengurangan kuota haji Indonesia," ujarnya. (Media Center Haji/MCH 2025/Dewi Agustina)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan